Minggu, 30/04/2023 22:19 WIB
mobilinanews (Spanyol) - KTM kini bukan lagi pabrikan anak bawang yang tenggelam oleh nama besar Honda, Yamaha dan Ducati. Pabrikan Austria itu, di luar dugaan, turut berebut gelar 2023.
Setelah double podium kemarin di sesi sprint race, tim pabrikan KTM kembali capai hasil sama di main race GP Spanyol, Sirkuit Jerez, Minggu (30/4/2023).
Brad Binder dan Jack Miller kembali manggung di podium bersama juara dunia bertahan Francesco Bagnaia (Ducati).
Bedanya, kali ini juaranya adalah Bagnaia yang dengan sabar menjalankan strategi 'menunggu' sejak awal sebelum memutuskan menyerang pada 5 lap terakhir. Tak lain untuk menjaga performa ban Desmosedici GP23.
Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9
Spesifikasi Seres E1, Peraih Penghargaan Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024
305 Ducati Pecahkan Rekor MURI di Event We Ride As One di Candi Prambanan
Ini podium bersejarah bagi KTM. Kali pertama pabrikan Austria ini merasakan double podium di kancah MotoGP. Lebih dari itu, Binder masuk jalur perebutan gelar 2023 dengan posisi ketiga di klasemen. Miller pun ikut melambung dengan posisi keempat.
Tambahan 25 angka di Spanyol membuat Bagnaia kembali ke puncak klasemen dengan total poin 87. Menggusur Marco Bezzecchi (VR46 Ducati) ke posisi kedua dengan poin 65 karena ia harus pulang ke Italia tanpa tambahan poin akibat DNF.
Binder merapat dengan poin 62 dan Miller 49.
Belajar dari dua kesalahan di dua race sebelumnya, Bagnaia tak ingin memaksakan diri mengambil posisi terdepan secara dini. Ia membiarkan dua pengendara KTM bersaing keras di baris depan dengan konsekuensi ban yang lebih cepat tergerus akibat banyak pengereman keras.
Dengan ban yang lebih bugar, Bagnaia kemudian relatif mudah menyalip Miller dan selanjutnya Binder. Binder tentu tak mengalah begitu saja. Ia terus menyerang dan memepet lawan hingga lap dan tikungan terakhir. Gagal, tapi ia puas.
"Kecewa tak jadi juara. Tapi, hasil ini sudah sangat fantastis buat tim. Tim sudah sediakan motor kompetitif, kami hanya perlu mengembangkan sedikit hal lagi," katanya.
Bagnaia sendiri mengaku puas bisa menebus kesalahan pada dua race terdahulu dan kembali memimpin klasemen kejuaraan. Saat menyalip Binder dan tarung ke garis finish, ia benar-benar fokus agar tak lagi mengulangi kesalahan.
"Selain itu ada hal lain yang membuat saya happy. Kemarin seusai sprint race kami menemukan sesuatu. Itu saya coba di race ini dan berhasil," kata sang juara bertahan tanpa menyebut detil sesuatu itu yang pastinya terkait dengan masalah teknis atau strategi.
Sukses KTM dipertegas kembali oleh Dani Pedrosa. Mantan punggawa tim Repsol Honda yang kini jadi tester KTM itu sukses finish P7 lewat jalur wild card. Usai balapan, ia mengaku enjoy dari kejauhan menonton dua pembalap KTM bertarung di baris depan.
Pedrosa yang berperan signifikan mengembangkan RC16 besutan Binder dan Miller merasa puas melihat RC16 kompetitif di Jerez, trek yang memang salah satu favoritnya.
Kini ia dan tim ingin memastikan kalau RC16 juga bakal kompetitif pada trek-trek MotoGP berikutnya. Terdekat adalah GP Prancis di LeMans.
Seperti yang lain, ia pun tentunya penasaran menanti akan seberapa lama Binder jadi penantang Bagnaia di jalur kejuaraan dunia. (rn)
Keyword : MotoGP 2023 GP Spanyol 2023 Francesco Bagnaia Ducati Brad Binder Jack Miller Dani Pedrosa KTM