F1 2023: Bos Red Bull Racing Ingatkan Aston Martin Soal Honda, Yang Akan Memasok Mesin Pada 2026

Kamis, 25/05/2023 17:53 WIB

mobilinanews (Inggris) - Senior Advisor Red Bull Racing (RBR) Helmut Marko buka-bukaan soal Honda. Ia langsung bereaksi saat Honda dan Aston Martin ikat kerjasama mulai musim 2026.

Aston Martin yang saat ini menggendong mesin Mercedes membuat pengumuman bersama Honda di Monaco, Rabu (24/5/2023) kemarin.

Honda yang pisah dengan RBR pada akhir 2021 menyatakan comeback lagi ke F1 sebagai pemasok mesin Aston Martin saat regulasi baru bebas karbon diberlakukan FIA mulai 2026.

 "Itu tidak mengubah apa pun bagi kami," komentar Marko lewat wawancara dengan motorsportmagazine.

Sahabat karib mendiang Dieter Mateschitz (pemilik jaringan bisnis Red Bull) itu sepertinya kecewa dengan langkah Honda meski sudah memetik hasil bersama pada kejuaraan 2021 dan 2022. Kerukunan beberapa tahun terakhir seperti tak berbekas.

Menurut Marko, Honda sangat mendadak memutuskan out dari F1 pada 2021. Pabrikan Jepang itu juga menegaskan tak akan kembali lagi ke F1 (yang nyatanya beda).

Akhirnya ada kata sepakat kalau Honda akan membantu RBR membuat mesin sendiri yang kemudian dinamakan Red Bull Powertrains (RBPT). Fasilitas pabrik Honda F1 di Inggris plus hak intelektual beralih ke RBR.

“Kami membuat keputusan untuk membangun mesin kami sendiri setelah Honda mengatakan mereka akan berhenti sama sekali. Agar tidak bergantung lagi, kami membuat keputusan saat itu juga."

"Keputusan berani dan juga keputusan yang mahal. Saat ini, bagaimana pun, Red Bull Powertrains bekerja dengan sangat baik.Semuanya sesuai jadwal. Semua mesin yang sudah dibuat kurang lebih berada pada level yang diharapkan," lanjut Marko.

“Bagi kami, ini bekerja dengan baik, jadi tidak ada kemungkinan [bagi Honda] untuk kembali. Ada pembicaraan tentang kemungkinan kerja sama lagi, tetapi kami tidak dapat mencapai kesepakatan dengan Honda tentang siapa yang akan melakukan apa. Situasi itu yang muncul dan kami sekarang memiliki Ford sebagai mitra. Mereka jelas tidak memiliki pengalaman di Formula 1 saat ini, tetapi mereka dapat berkontribusi banyak pada batera," imbuh pria asal Austria itu.

Kolaborasi dengan Honda dalam proyek RBPT berlangsung hingga musim 2025. Memasuki era baru nanti RBR menjalin kerjasama baru dengan Ford, pabrikan AS.

Lewat wawancara sama Marko pun mengingatkan Aston Martin terkait kerjasamanya dengan Honda.

 “Honda sangat membatasi komunikasi tentang mesin. Kekayaan intelektual dan semua yang terkait ada di Honda. Kami tidak mendapatkan informasi detail," sebut Marko  sembari menambahkan saat Jepang memutuskan untuk melanjutkan kiprah di F1, pihaknya tidak melihat ada jalan bersama yang akan memuaskan Red Bull. (rn)

TERKINI
Tutup Ajang PEVS 2024 dengan Gemilang, MG Raih Penghargaan Favorite Big MPV untuk MG Maxus 9 Spesifikasi Seres E1 yang Meraih Most Affordable EV Car dalam PEVS 2024 305 Ducati Pecahkan Rekor MURI di Event We Ride As One di Candi Prambanan Mengesankan, Xiaomi Tunjukkan Inovasi Proses Produksi Mobil Listrik SU7 Setiap 76 Detik Sekali