Kamis, 03/11/2016 00:15 WIB
mobilinanews (Jambi) - Buah tak jauh jatuh dari pohonnya. Pepatah ini cocok diberikan kepada offroader junior berbakat asal Jambi. Namanya Adi Kurniawan. Remaja berusia 20 tahun yang akrab dipanggil Mbot ini mulai menunjukkan jati dirinya sebagai offroader champion.
Bapaknya, Ahok Gunawan yang menjadikan Mbot sebagai offroader muda disegani. Nama Ahok tentunya tak asing lagi di Jambi dan pulau Sumatera. Selain sering ikut adventure offroad, Ahok juga buka bengkel spesialis kendaraan 4x4 di Jambi. Wajar kesohor.
Nah, sekarang putra sulung Ahok dari 5 orang anak mengikuti jejang sang ayah. "Awal Mbot mulai terjun kompetisi extreme offroad tahun 2013 di Lampung Tengah. Tak disangka, tampil perdana bisa langsung podium pertama dan meraih Juara Umum," kenang Ahok.
Sejak itu, sang anak yang lahir 29 Oktober 1996 mulai serius ikuti kompetisi. Koleksi trofi kemenangan pun terus bertambah. Misal, dua event terakhir di Sumatera Barat, Mbot naik podium. Di ajang Piaman Extreme Offroad di Pariaman (19-21/9) Juara Umum meraih satu unit mobil. Berikutnya di Bukik Sikokoh Extreme Offroad di Solok (14-16/10) Juara Ketiga di kelas Under 2500cc.
Bamsoet Apresiasi Offroad IMI x IOF Challenge 2024 Bakal Digelar di Sirkuit Purangga Park Kebumen Jawa Tengah
Jimny 5-door Punya Sederet Aksesoris Fungsional, Bikin Semakin Percaya Diri Hadapi Tantangan di Medan Sulit Offroad
Truk pickup BYD Shark Siap Meluncur, Punya Mesin Gahar yang Siap Melibas Medan Offroad
"Sejak dia ikut kompetisi offroad sudah habiskan 5 mesin. Ada yang karena power kurang, ada yang pecah mesin. Tapi sekarang dengan mesin Futura injeksi agak awet," support Ahok terhadap putranya yang berada di bawah naungan Jambi Tiger Team.
Lalu kenapa dipanggil Mbot? "Karena waktu kecil badannya gemuk sekali. Jadi sering dipanggil mbot, akhirnya jadi nempel sampai sekarang," jelas Ahok yang buka bengkel di Jln Lorong Samsul Bahrun RT 23 No.27, Simpang Kawat, Jambi.
Di bengkel inilah Mbot ikut membantu bapaknya. Bahkan kini sudah bisa merakit mobil offroad full tubular. Buktinya salah satu hasil karya Mbot dipakai offroader Padang dari tim Gunung Nago (Gunot) dan menjadi ganas saat diuji pekan lalu di Solok.
Sepertinya remaja satu ini memang ingin menjadi offroader sejati. Sekolah pun tak minat lagi. "Biarlah buka bengkel aja sambil ikut kompetisi ekstrem offroad," jawab Mbot yang koleksi trofinya selemari. Salah satunya dapat IMI Award di Jakarta saat tampil di seri Kejurnas 2014. Terakhir Mbot jadi Juara Umum di event offroad Pagar Alam, Sumatera Selatan pekan lalu.
Hal unik yang pernah dialami Adi Kurniawan yakni saat mulai main offroad, mobil terbalik dan kecebur ke dalam kolam. "Saat itu saya takut mentalnya ngedrop dan tak mau lagi main karena baru berusia 16 tahun. Tapi setelah mobil dievakuasi ke atas, malah minta main lagi sampai event tuntas," cerita Ahok yang semua putranya mulai menyukai offroad. Dan terjadi regenerasi. Tak salah disebut, Like Father, Like Son. (BangVe)
Keyword : komunitas-komunitas-mobiloffroad