mobilinanews (Spanyol) - Setelah Valentino Rossi, anak MotoGP berikutnya yang jadi korban virus Covid adalah Iker Lecuona. Rider muda KTM Tech3 gagal lewati gerbang sirkuit Ricardo Tormo pada Sabtu (14/11).
Lecuona sudah kehilangan sesi GP Eropa pekan lalu di Valencia. Kala itu ia tak bisa keluar Andorra gara-gara adik sekaligus asistennya positif Covid. Sesuai aturan, Lecuona harus masuk karantina 10 hari meski tesnya negatif.
Tiga tes susulan juga negatif. Anehnya, saat tes PCR jelang masuk sirkuit hari ini, hasilnya malah jadi berbalik positif. Ia dilarang masuk sirkuit dan tak bisa ikut balapan GP Valencia.
Ini tak hanya menyakitkan buat tim Tech3, tapi juga membingungkan. Tiga tes terdahulu dengan methode sama negatif, tapi yang terakhir jadi positif.
Ini kembali jadi pertanyaan soal efektivitas tes yang dilakukan penyelenggara. Sama dengan kasus Rossi yang hasilnya berubah-ubah dengan cepat.
"Sedih tapi tak ada yang bisa kami lakukan. Setelah ini Iker akan tes lagi untuk melihat apakah ia bisa tampil di Portugal atau tidak," kata team owner Tech3 Herve Poncharal.
Ini kasus kesekian Covid-19 di lintasan balap MotoGP. Sejumlah awak tim sudah terbukti terpapar, termasuk Massimo Meregallu (salah satu direktur tim Yamaha) yang sampai saat ini dikarantina.
Untuk pembalap baru tercatat Rossi yang kehilangan dua balapan di Aragon dan kini terjadi pada Lecuona.
Sebelumnya di kancah Moto2, Jorge Martin yang dinyatakan positif. Akibatnya, bakal rookie MotoGP 2021 itu harus absen di dua seri Misano. (rnp)