mobilinanews (Italia) - Sembari menanti kesempatan balik ke MotoGP musim 2022, hari-hari Andrea Dovizioso tak jauh dari motor. Eks pembalap Honda, Yamaha dan Ducati ini masih rutin main motokros. Juga kerja sampingan sebagai penguji. Termasuk kelas skuter.
Baru-baru ini Dovi sudah lakukan pengujian Aprilia RS-GP di Spanyol dan Italia. Ia diminta menguji dan berikan feedback untuk motor yang digunakan Aprilia di serial MotoGP 2021 itu. Bagiamana kelanjutannya belum jelas, apakah Dovi akan dapat jatah wild card tahun ini atau bahkan jadi pembalap regular prilia tahun depan?
Terbaru, pembalap Italia itu punya gawean baru. Ia sudah teken kesepakatan dengan Italjet, jadi penguji sekaligus konsultan pengembangan produk khusus skuter Dragster lansiaran terbaru pabrikan Italia itu. Ada dua tipe skuter 4 tak itu yang akan diluncurkan setelah tertunda akibat pendemi Covid-19 pada 2020 dan aturan emisi ketat Euro5, yakni versi 125 dan 200 cc. Motor konvensional model twist and go ini di-launching pada akhir 2019 dan sejak saat itu dikliam sudah menerima pesanan ribuan unit.
Kini Dragster kembali masuk rumah produksi dan akan beredar di 50 negara di seluruh dunia. Tugas Dovi adalah membantu tim praproduksi untuk membuat motor ini sebagai skuter jalan raya dengan aura dan rasa motor balap.
"Saat mendesain Dragster baru, saya membayangkannya sebagai superbike kecil di jalan raya tengah kota. Skuter yang mampu melahirkan perasaan seolah mengemudikan motor balap sungguhan," kata CEO Italjet Massimo Tartarini.
"Saya ingin Dragster mengekspresikan semua potensinya dan terbaik di kelasnya. Untuk alasan itulah saya pikir harus menggunakan seorang protagonis motorsport yang tak terbantahkan, seorang pilot terkenal di seluruh dunia. Saya langsung teringat kepada Andrea, seseorang yang selalu saya kagumi, seorang profesional dan seorang pria yang punya visi jauh ke depan," imbuh Tartarini.
Proyek Dovi memang hanya skuter. Tapi, jelas bukan sembarang skuter karena harganya yang selangit. Untuk type 125 cc akan dibanderol 4.999 poundsterling atau sekitar Rp 101 juta. Sedangkan versi 200 cc dihargai 5199 poundsterling atau mencapai Rp 108 juta. (rnp)