mobilinanews (Spanyol) - Jelang Natal tahun ini dijadwal pemindaian dan pemeriksaan khusus pada mata Marc Marquez yang kena penyakit diplopia untuk kali kedua setelah kejadian pertama pada 2011. Ini akan menentukan masa depan Marquez di MotoGP.
Hal itu dijelaskan Team Principal Repsol Honda Alberto Puig di sela-sela kesibukan tes resmi MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, kemarin. Saat ini, katanya, Marquez masih dalam masa istirahat dan rehabilitasi.
"Jelang Natal nanti akan dilakukan lagi pemeriksaan khusus. Setelah itu HRC (Honda Racing Corporation) akan berbicara dengan Marc soal masa depannya," ucap Puig dikutip dari MotoGP.com.
Marquez mengalami kecelakaan saat latihan motokros jelang GP Algarve lalu. Ia cidera gegar otak ringan dan membuatnya gagal ikut balap di Portimao.
Belakangan, matanya juga bermasalah dan dipastikan ia mengidap diplopia. Penyakit ini membuat pandangannya pada satu objek tampak berbayang atau ganda. Ini juga yang membuat juara dunia MotoGP 6 kali itu absen di seri pamungkas MotoGP 2021 di Sirkuit Valencia, dan juga gagal ikut tes resmi Jerez pekan ini.
"Ada syaraf matanya yang lumpuh. Ini lanjutan dari hal sama yang dialami Marc pada 2011 (saat masih balapan di kelas Moto2)," kata dr Sanchez Dalmau yang memeriksa kondis Marquez di rumahnya beberapa waktu lalu.
Dokter ini juga yang merawat Marquez pada 2011 itu. Saat itu, masa pemulihan tuntas hampir dalam waktu 5 bulan.
"Saat itu saya sempat berpikir karir saya akan tamat," ujar Marquez saat itu.
Saat pemeriksan awal, dr. Maldau tak bisa memprediksi kapan Marc bisa puliih seperti sedia kala. Ia hanya menyebut masalahnya bisa lebih serius dari kejadian 2011 lalu.
Pada sisi lain, beberapa dokter spesialis mata membenarkan ucapan dr. Dalmau bahwa diplopia kali kedua ini lebih serius buat Marquez.
Andrea Gerosa, seorang ahli bedah syaraf Italia, bahkan menyebut penyakit Marquez itu sulit disembuhkan. Dengan sendirinya karir pembalap andalan Honda ini terancam sebagaimana pernah ditakutkan Marquez pada 2011 lalu.
Menyimak perkataan Puig tadi, sepertinya memang Marquez sedang dalam kesulitan besar saat ini sehingga HRC sudah merasa perlu membicarakan masa depan Marquez nantinya.
Namun, semua itu belum terbukti sama sekali. Fans MotoGP tentu berharap Marquez bisa pulih dan lanjutkan aksi-aksi menawannya di MotoGP.
Cukup sudah MotoGP kehilangan Valentino Rossi yang pensiun, jangan sampai kehilangan Marquez juga. Amin! (rnp)