mobilinanews (Sentul) - Sentul Drag Race seri II yang digelar tanggal 27-28 Februari 2016 di Sirkuit Sentul International, Bogor, agak sedikit berbeda. Dikarenakan hujan yang sempat membuat panitia menyatakan untuk delayed selama beberapa jam sampai kondisi trek dinyatakan aman.
Dari paddock belakang sirkuit Sentul, mobilinanews menemukan ada cerita lain. Pasangan suami istri, Ahmad Tjahjanto dan Marisha yang sudah menikah sejak 28 Agustus 2008 ini, memutuskan turun di kelas yang sama, yaitu braket time 19 detik.
Lalu bagaimana ceritanya suami istri ini berkiprah bareng di ajang drag race?
"Saya selalu support Risa - panggilan akrab sang istri -, soalnya kadang dia suka nervous," ujar Ahmad Tjahjanto yang akrab dipanggil Bobo yang tampil sebagai juara 1 di kelas 19 detik pada seri kedua ini.
Apa komentar sang isteri melihat catatan waktunya di kelas braket time 19 detik kali ini?
"Tadi aku pas mau start senewen banget. Gara-gara aku sempat dengar kelas 18 detik sudah dipanggil masuk ke lintasan," ujar Risa yang mengaku belajar cara start dan shifting dari sang adik, yang juga drag racer.
Pasalnya, mobil Daihatsu Xenia yang dipakai pasangan ini dipakai turun 4 nomor. Hal ini menyebabkan wanita yang sudah aktif ikut dragr ace sejak tahun 2006 ini jadi panik.
"Apalagi Yanuar Dwiwahyu, sang pemilik Xenia ini, yang juga akan berlomba di kelas 18 detik. Jadi waktu persiapannya sangat mepet," ujar ibu dari Sendy Firansa ini.
"Biasanya lampu hijau nyala, baru aku gas. Tapi karena saking takut mobilnya enggak bisa masuk trek buat ikut di kelas 18 detik, jadinya begitu lampu kuning mati, langsung aku tancap gas," ungkap Risa.
"Yah, jadi break out deh," tambahnya lagi. (Teks/ Foto: Rally Marina)