Tragis, Rava Mahpud Gagal Juara Akibat Strategi Kasar Pembalap Singapura
mobilinanews (Singapura) – Entah apa yang ada di pikiran Ethan Tan, pembalap tuan rumah jelang final Singapore Rok Cup di sirkuit KF1 Singapura, Sabtu (11/8/2018).
Ia, dengan sengaja menggiring keluar gokart yang dikemudikan Rava Mahpud sesaat lampu hijau start menyala pada babak final kelas Senior Rok.
Tepatnya, insiden terjadi di lap 1 turn satu menjelang turn 2 pada saat posisi Rava sudah leading. Namun dipaksa keluar lintasan Ethan Tan membuat Rava melintir dan keluar lintasan aspal.
Rava Mahpud bersama sang mentor, Zahir Ali
Akibatnya, meski bisa masuk kembali ke lintasan balap, namun Rava harus menerima kenyataan berada di posisi 20 alias buncit
Dengan perjuangan keras, remaja Cijantung yang masih berusia13 tahun berusaha merangsek ke depan dan hanya finish ke-9.
Ethan Tan adalah teammate Caelan Wong (Singapura) yang pada balapan sama di round 4 pada Juli lalu, juga menabrak Rava pada saat leading di final lap satu.
Benih-benih permusuhan itu, seperti bara dalam sekam. Hari Jumat (10/8/2018) sebelum balapan dimulai, terjadi keributan kecil antara Rava dengan Caelan Wong di pit area.
Keributaan selanjutnya terjadi antara Rava dan Ethan, di mana setelah bendera finish dikibarkan, lagi-lagi Ethan dengan sengaja menabrak Rava. Itu terjadi saat menuju area timbangan.
Rava pun memberhentikan gokartnya di tengah sirkuit, dan mencoba turun. Hampir terjadi adu jotos namun akhirnya gokart dua pembalap tersebut dibawa ke pit area menggunakan golf car.
Sampai di pit area, lagi-lagi mereka kembali nyaris berantem.
Akibat kejadian tersebut, baik Rava maupun Ethan dipanggil Steward (pengawas lomba). Rava dengan didampingi seniornya, Silvano Christian memenuhi panggilan steward. Namun, Ethan pilih tidak datang.
Siswa sekolah Al-Izhar Pondok Labu, Jakarta Selatan ini menempati posisi 3 QTT, lalu posisi 2 Heat dan posisi 2 Prefinal. Sehingga menempati row terdepan sesi final.
Bagaimana kelanjutan insiden Ethan Tan? Kita tunggu saja updatenya. (BS)
