mobilinanews

Tanggapan Leo Galistan Terkait Kisruh POC Indonesia

Jum'at, 05/04/2019 17:28 WIB
Tanggapan Leo Galistan Terkait Kisruh POC Indonesia
Leonard Galistan, jabatannya di IMI Provinsi DKI dianggapnya sebagai amanah yang harus dijalankan sebaik-baiknya. (foto : ist)

mobilinanews (Jakarta) - Leonard Faried Galistan selaku Ketum Pajero Owners Community (POC) merasa perlu memberikan klarifikasi terkait tudingan pengurus POC versi Joko Triyanto seperti yang dimuat www.mobilinanews.com.

Meski tidak menjawab secara keseluruhan, paling tidak keterangannya memenuhi kaidah cover both side sebuah artikel produk jurnalistik.

"Adalah sangat tidak benar dugaan Sekjen kubu sebelah tersebut, karena IMI adalah induk organisasi otomotif roda dua dan roda empat tertinggi yang resmi diakui pemerintah," buka Leo.

Menurut Leo Galistan, POC Indonesia yang dinahkodai mempunyai file lengkap sebagai anggota resmi IMI DKI sesuai Tanda Keanggotaann Terdaftar (TKT) no 13.

 "Jadi bukanlah nomor 214 seperti dugaan yang tidak mendasar dan menurut saya terkesan ngawur dugaan dari Sekjen tersebut," sebut Leo.

Dia bahkan mempersilahkan untuk melakukan pengecekan kembali ke sekretariat IMI DKI apakah ada file tentang kubu sebelah.

"Lalu, bagaimana caranya mengundang kubu sebelah di Rakerprov IMI DKI kemarin di Hotel Santika TMII bila tidak ada file atau laporan atau apapun itu bentuknya," lanjutnya.

"Perlu diketahui, saya mendapat amanah sebagai Ketua Rescue dan diberikan kembali amanah dengan merangkap juga, sebagai Wakil Sekretaris 1 IMI DKI, karena tentu dianggap kapabel di situ," terang Leo.

Selain daripada itu, lanjut Leo, salah satu hasil dari Rakerprov IMI DKI kemarin secara aklamasi seluruh peserta bahwa hanya 63 klub yang mempunyai hak suara termasuk POC Indonesia.

Terkait permintaan kubu POC Joko Triyanto, agar Leo menanggalkan jabatannya di IMI DKI, sembari menunggu persoalan di tingkat banding Pengadilan Tinggi Jakarta selesai, Leo memilih no comment.

"Saya tidak akan menanggapi artikel tersebut, sebab jabatan yang diamanahkan kepada saya adalah wewenang penuh IMI DKI," ujar Leo. 

"Silahkan mereka menemui Ketum Anondo Eko, Sekum Dodi Irawan serta Kabid Organisasi Robert Batubara, untuk lampiaskan unek-unek mereka soal Rakerprov dan mendapatkan penjelasan yang seterang-terangnya daripada berpolemik di media," pungkas Leo Galistan. (bs)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo