Juara Overall JSTC, Ini Kunci Kemenangan Umar Basalamah
mobilinanews (Sentul) – Umar Basalamah membuka ISSOM 2019 dengan kemenangan fantastis di Sentul International Circuit, Bogor, Minggu (7/4/2019) lalu.
Yakni berhasil menyambar juara overall JSTC (Japan Super Touring Car Championship). Padahal, di situ banyak bertengger para pembalap andal papan atas Indonesia.
Dan, ujung tombak tim Bank BJB Delta Garage ini juga ternyata start dari posisi kedua di bawah Sendy Setiawan (ABM Motorsport).
“Tapi, di raceday hari Minggu, lap satu saya langsung bisa overtake Sendy untuk menempati posisi terdepan. Alhamdulillah, sampai bendera finish dikibarkan berhasil mempertahankan posisi kesatu,” ungkap Umar kepada mobilinanews.
Secara overall, JSTC kemarin diikuti 21 starter. Tak hanya Sendy, kompetitor pengacara muda ini juga Benny Santoso, Rio Bramantio hingga Rian Risky.
“Juga ada 3 pembalap sebagai skuad Toyota Team Indonesia yakni Haridarma Manoppo, Demas Agil dan Mirza Putra Utama di kelas 1600 yang memang di satu slot balapan JSTC,” terangnya.
Lalu, apa kunci prestasi ciamik Umar kali ini?
Selain memakai tunggangan baru Honda Civic, ada hal yang lebih menarik. Yaitu “ramuan” pada salah satu peranti mobilnya.
“Saya QTT pakai LSD semi lock type R dan membuat under steer. Namun habis QTT, setelah diskusi dengan tim, diputuskan ganti LSD full lock membuat gejala under steer hilang, mobil jadi lebih kenceng hehe,” buka Umar.
Atas keberhasilan tersebut, Umar harus 3 kali naik podium sebagai juara satu : Overall JSTC, 2100 NA JSTC & FFA JSTC.
Ini meneruskan prestasinya yang gemilang pada musim lalu, dengan menjuarai kelas A1 JSTC dan berhak atas hadiah 1 unit Honda Brio dari promotor JSTC, Ferry Yanto Hongkiriwang.
“Insyaallah, seri depan semakin baik dan bisa menang lagi. Amin,” ucap Umar dengan muka cerah. Padahal, mendung tengah menggelantung di atas sirkuit Sentul hehe. (bs)
