Anything Can Be Happen, Semua Pembalap Memiliki Kans Juara BDR Race Against Pandemic!
mobilinanews (Imola) - Anything can be happen. Kalimat ini menjadi jargon populer di ajang balapan. Itu juga berlaku pada round 5 (final) BDR Race Against Pandemic di sirkuit Imola, Italia, yang berlangsung nanti malam mulai pukul 19.00 WIB di channel MAXStream dan youtube Balap di Rumah.
Meski di atas kertas, 2 sim racer yang menduduki peringkat teratas yakni Jaka Siswoyo dan Moreno Pratama memiliki kans terbesar menjadi juara umum, bukan berarti pembalap lain tertutup peluangnya bisa menggondol total hadiah Rp 90 juta dari penyelenggara Balap di Rumah.
"Semua pembalap masih memiliki kesempatan juara championship. Bisa dari kalangan Sim Racer maupun Pro Driver. Dan, yang jelas, sangat seru untuk ditonton," ujar Rama Danindro dari penyelenggara Balap di Rumah.
Saat ini, untuk Group A, Jaka Siswoyo memimpin klasemen dengan 494 poin, Moreno Pratama kedua (492), Daffa AB ketiga (480), Fadhli Rachmat keempat (474), Presley Martono kelima (473), Attaya Kenzie keenam (472), Raira Bhaskara ketujuh (471), Fickry Segeir kedelapan (470), M Faiz Rayyan kesembilan (463) serta Satrio Hermanto kesepuluh (458).
"Kalau Jaka dan Moreno `mulus-mulus aja` kayaknya ya dua Sim Racer itu yang paling berpeluang juara. Selain dua nama itu, mungkin yang masih punya kans ya Daffa," kata Andika Rama Maulana, salah satu sim racer Indonesia.
Namun lanjut Ramstig - panggilan akrab Andika Rama Maulana - jika Jaka dan Moreno "lagi apes", nah ini bisa mengubah peta persaingan perebutan singgasana kejuaraan umum BDR Race Against Pandemic.
Tidak hanya 5 besar atau 10 besar, bahkan pembalap yang berada di zona 20 besar klasemen hingga seri 4 pun masih memiliki kans untuk menjadi juara.
Jangan lupa, tidak hanya Group A. Group B, C, D dan E pun menyisakan persaingan seru dan ketat karena semua pembalap juga memiliki peluang yang sama untuk juara championship di Groupnya tentu saja. (wan)
