mobilinanews

Demi Jaga Keutuhan IMI, Bro Putranto Fokus Tugas Pokoknya Sebagai Militer

Rabu, 02/12/2020 16:55 WIB
Demi Jaga Keutuhan IMI, Bro Putranto Fokus Tugas Pokoknya Sebagai Militer
Letjen TNI AM Putranto, perintah pimpinan itu mulia sebagai prajurit. (foto : bs)

mobilinanews (Jakarta) – Dalam beberapa hari terakhir, beredar kabar di kalangan terbatas terkait mundurnya Letjen TNI AM Putranto (AMP) dari pencalonan Ketua Umum IMI Pusat periode 2021-2024.

Dengan mundurnya Komandan Diklat TNI-AD (Kodiklatad) tersebut, berarti pada Munas IMI 2020 di Makassar, Sulawesi Selatan, 20 Desember mendatang, Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) akan menjadi calon tunggal.

Lalu, bagaimana sebenarnya kronologi AMP tidak melanjutkan pencalonannya?

Brigjen TNI Ito Hediarto, S.Sos, MSc merupakan Direktur Umum Kodiklatad selaku tim sukses AMP menuturkan kepada mobilinanews, Rabu (2/12/2020) sore.   

“Bahwa awalnya bro AMP diminta oleh beberapa IMI Provinsi untuk menjadi Ketua IMI Pusat. AMP menyampaikan, silahkan izin KSAD dulu, dan diizinkan oleh KSAD,” buka bro Ito, panggilan akrabnya.

Bagi AMP, izin KSAD adalah perintah, dan perintah itu mulia bagi prajurit, sehingga AMP mempersiapkan maksimal sampai dengan menjelang tanggal 30 November  - 7 Desember di mana saat itu dibuka pendaftaran Caketum IMI.

Ketika AMP maju, lanjut bro Ito, kompetitor pun terus berganti. Dari semula dengan Sadikin Aksa selaku incumbent, kemudian Moh. Rapsel Ali (anggota DPR-RT dan menantu Wapres KH Ma’ruf Amin), lalu Bamsoet (Bambang Soesatyo).

“Intinya, bro AMP siap "bertempur" hingga Munas IMI, 20 Desember yang akan datang di Makassar,” tegas bro Ito.

Namun ketika akan mendaftar, bro AMP mendapat perintah dari KSAD untuk tidak melanjutkan "pertempuran". Bagi AMP,  ini juga perintah, dan perintah itu sekali lagi mulia bagi prajurit.

“AMP sangat siap untuk "bertempur", tetapi AMP sangat loyal dengan perintah KSAD. Seraya mengingatkan di awal bahwa AMP maju untuk mempersatukan IMI, bukan menjadi terpecah atau terjadi polarisasi,” terang bro Ito.

Kemudian, AMP mempersilahkan Bamsoet untuk terus maju membangun IMI ke depannya, dengan memberikan langkah-langkah strategis kepada Bamsoet.

“Bamsoet sangat welcome dan meminta AMP tidak meninggalkan IMI. Lalu AMP sampaikan akan membantu IMI bila dibutuhkan dari sisi luar organisasi IMI,” lanjutnya.

“Pendukung dan petarung setia AMP” juga sudah disampaikan kepada Bamsoet dan beliau sangat respect dengan pendukung AMP.

Toh, AMP yang sangat cinta otomotif termasuk IMI, lalu menyampaikan pesan : “Jangan ada yang kecewakan IMI,” tegas bro Ito menirukan AMP.

Dalam waktu dekat, Bamsoet akan mengunjungi AMP untuk bicara panjang tentang membangun IMI.

“Kita doakan saja AMP menjadi lebih baik ke depannya. TNI-AD sangat membutuhkan beliau, sama seperti  IMI,” pungkas bro Ito. (tim mobilinanews)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo