MotoGP : Berharap Ada "Fabio Quartararo" Tahun Depan di Ducati

mobilinanews (Italia) - Ruki MotoGP 2021 semuanya berkumpul di grup Ducati tahun depan. Mereka separoh dari 6 joki Ducati 2021. Ketiganya bukan ruki sembarangan karena bawa prestasi mengkilap dari ajang Moto2 2020.

Enea Bastianini dan Luca Marini, juara dunia dan runner up Moto2 2020 akan perkuat tim Avintia Ducati. 

Sementara Jorge Martin akan gabung di tim Pramac Ducati bersama rider senior Johann Zarco. Martin datang dengan reputasi juara dunia Moto3 2018 dan peringkat 5 Moto2 musim 2020.

Pasangan ini menggantikan Jack Miller dan Francesco Bagnaia yang naik ke tim pabrikan Ducati gantikan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci.

Miller dan Bagnaia tentu punya beban dan tugas lebih berat karena statusnya sebagai rider pabrikan.

Sebagai pemimpin joki Ducati, Miller menyebut formasi Ducati musim ini cukup unik karena mayoritas pembalap muda. Hanya ia (26 tahun) dan Zarco (30) yang sudah berumur dan punya pengalaman mumpuni. Begitu pun Bagnaia (24) yang sudah dua musim di kelas primer.

Yang menarik adalah kedatangan Martin (23), Bastianini (22) dan Marini (23). Mereka bertiga yang akan berebut gelar Rookie of the Year sampai akhir tahun 2021.

Peluang tentu lebih besar buat Martin karena Pramac mendapat jatah motor pabrikan, beda dengan besutan tim Avintia yang lebih tua setahun.

"Yang pasti semuanya berdarah baru dan saya senang melihatnya. Mungkin saja tahun depan ada Fabio Quartararo dari Ducati," kata Miller merujuk pada debut Quartararo yang ciamik pada 2019 bersama tim Petronas Yamaha Srt.

Ya, mungkin saja karena kompetisi 2020 yang aneh bisa saja berlanjut ke 2021. Masalahnya, siapa dari 3 rider muda itu yang paling mengkilap? Apakah benar Martin secara teknis lebih diuntungkan?

Seperti kata Miller, itu semua jadi penantian menarik tahun depan. (rnp)