mobilinanews

WRC 2021: Jago di Trek Aspal, Toyota Tak Ingin Jumawa ke Kroasia

Kamis, 22/04/2021 15:19 WIB
WRC 2021: Jago di Trek Aspal, Toyota Tak Ingin Jumawa ke Kroasia
Sebastian Ogier (Prancis) menatap Rally Kroasia dengan tanda tanya soal ban. (Foto: ist)

mobilinanews (Kroasia) - Untuk kali pertama Rally Kroasia masuk kalender WRC tahun ini. Lintasannya full aspal. Ke sanalah skuad lengkap Toyota Gazoo Racing siap tempur pada 22-25 April ini. Sebagai jagoan trek aspal, para pembesut Yaris akan hadapi tantangan tersendiri.

Di lintasan Monza dan Monte Carlo memang Yaris juaranya. Tapi, di Kroasia bisa beda cerita. Meski semuanya aspal, tapi di banyak bagian bertebaran lubang-lubang kecil dan kerikil.

Jika sempat disiram hujan, bakal jadi tantangan berat bagi semua peserta karena bakal banyak lumpur di jalan yang rata-rata sempit. Karena itu, kata Sebastian Ogier sang juara dunia bertahan, pemilihan ban akan sangat menentukan.

Ada tantangan lain yang juga berlaku buat seluruh kontestan WRC. Ini kali pertama Kroasia jadi penyelenggara seri dunia.

Tak ada data yang bisa diolah membangun strategi. Sebab itu tim Toyota Gazoo Racing menyempatkan tes khusus selama 6 hari di Kroasia dengan mencari lintasan yang dianggap mirip dengan yang akan dihadapi saat lomba. Beberapa variasi set up dan ban juga dicoba.

"Kami juga coba belajar dari rekaman video (dari rekaman kejuaraan nasional Kroasia) mempelajari sebanyak mungkin yang bisa kami ambil. Tapi, tentu saja pengalaman langsung di lokasi jauh lebih berharga," kata Elfyn Evans, pereli kedua Toyota setelah Ogier.

Selain mereka berdua, juga tampil pereli muda Finlandia Kalle Rovanpera dan Takamoto Katsuta yang merupakan binaan Toyota. Rovanpera sendiri saat ini memimpin klasemen sementara WRC sedangkan Ogier dan Evans berada di urutan 3 dan 4.

Tentu saja ini sekaligus ujian berat buat Rovanpera, 20 tahun, yang jadi pemimpin klasemen sementara dalam sejarah WRC. Posisi teratasnya dengan total poin 39 tak hanya terancam Thierry Neuville (Hyundai) di urutan 2 dengan poin 35, tetapi juga diramaikan Ogier dan Evans yang sama-sama mengoleksi poin 31.

Di antara pembesut Yaris saja akan sulit memprediksi siapa yang diunggulkan menang di Kroasia. Pertama karena itu trek baru dan faktor kedua karena Yaris memang kuat di trek aspal. Membuat peluang mereka setara secara teknis.

"Sudah lama sekali saya tak menemukan ajang reli yang sepenuhnya aspal seperti ini. Ini pasti akan menyenangkan karena Yaris mudah dikendarai pada trek seperti ini. Sejauh yang saya tahu, lintasan Kroasia bisa jadi tantangan sekaligus ujian tersendiri. Sempit dan di banyak bagian akan kotor terlindas oleh mobil di depan," sebut Ogier yang paling berpengalaman tak hanya di skuad Toyota tapi dari seluruh kontestan WRC tahun ini.

Juara dunia WRC 7 kali itu pun sulit membuat target yang harus ia bidik karena peluang terbuka buat bayak driver. Terlebih karena ia sendiri belum terlalu yakin dengan pilihan ban meski sudah mencoba berbagai kombinasi saat uji coba 6 hari di Kroasia.

Apakah itu terbaik, hanya akan terlihat saat jajal di trek sebenarnya. (rnp)

 

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo