Petronas Yamaha Tak Pusing Cari Pengganti Rossi dan Morbidelli, Siap Andalkan Pembalap Muda Bertalenta!
mobilinanews (Italia) - Dua pembalap Yamaha di ajang WSBK sudah menolak masuk MotoGP via tim Petronas Yamaha Srt. Meski begitu bos tim asal Malaysia itu mengaku santuy dan tak buru-buru cari pengganti Valentino Rossi dan Franco Morbiidelli.
Rossi yang kontraknya hanya setahun di Petronas kemungkinan besar akan memilih pensiun tahun ini. Kalaupun tidak pensiun, ia akan berlabuh dalam timnya sendiri yang baru manggung di kancah MotoGP, Aramco VR46 Racing.
Sedangkan Morbidelli hampir bisa dipastikan akan promosi ke tim pabrikan Yamaha, menggantikan Maverick Vinales yang putuskan kontrak di tengah jalan.
Tadinya Yamaha dan Petronas membidik Toprak Razgatlioglu (Turki) yang tengah bertaruing berebut gelar di WSBK 2021 melawan Jonathan Rea. Tapi, Toprak memilih bertahan di WSBK.
Pilihan kemudian jatuh kepada joki Yamaha lainnya di WSBK, Garrett Gerloff, yang sempat gantikan Morbidell pada race GP Assen lalu. Rumor juga menyebut Rea ikut dibidik.
Belakangan Gerloff juga gagal dipetik. Pembalap AS itu juga perpanjang kontraknya di WSBK dengan alasan sudah nayman dengan timnya. Terbaru, Rea pun membantah rumor yang menyebutnya akan hengkang ke MotoGP. Setidaknya untuk saat ini.
Situasi itu membuat pilihan tim Petroans Yamaha kini angat sempit. Dua pembalap senior yang masih nganggur untuk musim 2022, Andrea Dovizioso dan Vinales, pastinya bukan pilihan tepat. Dovi karena umurnya dan Vnales tentu tak ingin mesut M1 di tim satelit setelah meninggalkan tim pabrikan.
"Sangat penting untuk diingat bahwa kami masih menunggu kesepakatan Yamaha dengan Valentino (Rossi). Dari situ baru kemudian bahas yang lainnya. Semuanya masih dalam pembahasan antara kami, Yamaha dan pembalap saat ini. Kami tak terburu-buru untuk mengambil keputusan," kata Team Principal Petronas Yamaha Razlan Razali.
Ia malah berpikir untuk mengambil para pembalap muda lagi seperti mereka memasangkan Morbidelli dengan Fabio Quartararo pada musim 2019. Terlebih karena Petronas juga punya tim di Moto2, sebagai suplair pembalap mereka ke ajang MotoGP.
Salah satu yang sudah digadang-gadang adalah Jake Dixon yang murni binaan tim sendiri. Nama lain yang juga asal Moto2 adalah Sam Lowes. Intinya, Razali tak khawatir dengan line up timnya musim depan.
"Kami punya struktur dan paket yang tepat untuk rider muda mewujudkan mimpinya. Semua orang juga sudah paham soal apa yang ditawarkan Yamaha untuk membantu potensi para pembalap muda," katanya.
Rencananya kepastian masa depan Rossi di MotoGP akan diumumkan Agustus ini, bisa jadi di sela-sela dua race beruntun di Red Bull Ring Austria. Begitu pun soal kepindahan Morbidell ke tim uatama Yamaha. Setelah itulah dipastikan siapa pengganti mereka di Petronas Yamaha. (rnp)
