mobilinanews

Produksi Toyota Alphard, Corolla Hingga Lexus Terdampak Penutupan Pabrik Toyota

Jum'at, 30/07/2021 17:35 WIB
Produksi Toyota Alphard, Corolla Hingga Lexus Terdampak Penutupan Pabrik Toyota
Salah satu pabrik perakitan mobil Lexus under Toyota yang mengalami dampak penutupan pabrik karena kelangkaan pasokan komponen

mobilinanews (Jakarta) - Masalah persediaan part pendukung untuk produksi mobil banyak dialami pabrikan otomotif belakangan ini. Setelah dirundung masalah keterbatasan kabel, pabrik perakitan mobil Toyota di Jepang kembali mengalami kelangkaan pasokan komponen pendukung lainnya.

Berkaitan dengan itu, Toyota akan menutup tiga pabrik produksi selama beberapa hari pada bulan Agustus ini. Mobil-mobil yang terdampak adalah Alphard dan Vellfibatasre sebanyak 3.000 unit.

Selain itu, mobil populer seperti Corolla dan Corolla Touring sekitar 9.000 unit, juga akan terpagkas, sehingga akan sangat mengganggu jadwal pengiriman ke negara lain.

Pangguhkan produksi di tiga jalur perakitannya di Jepang selama beberapa hari ini bukan karena kekurangan chip, melainkan gangguan dalam rantai pasokan yang dipicu oleh penyebaran infeksi Covid-19 di Asia.

Nikkei Asia melaporkan bahwa Toyota akan menangguhkan produksi di salah satu lini di pabriknya di kota Tahara di Prefektur Aichi, akan tutup selama empat hari mulai 3 Agustus.

Selain itu, afiliasi Toyota Auto Body Co akan menangguhkan produksi di dua lini di area Yoshiwara. pabrik ini akan tutup selama dua hari mulai 5 Agustus. Fasilitas ini membangun berbagai model Lexus, serta Land Cruiser baru.

Penutupan terbaru ini terjadi hanya seminggu setelah Toyota mengumumkan akan menangguhkan lini produksi di pabrik Fujimatsu di Prefektur Aichi selama lima hari mulai 29 Juli. Masalahnya sama yakni karena kekurangan suku cadang yang dipicu oleh penyebaran Covid-19 di berbagai negara Asia Tenggara.

Secara terpisah, Toyota juga akan menangguhkan produksi jalur di pabrik Takaoka di Prefektur Aichi mulai 2 hingga 6 Agustus karena kekurangan chip global.

Kasus COVID-19 telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa di Asia Tenggara, khususnya di negara-negara seperti Indonesia, Thailand dan Malaysia, dengan varian Delta dengan cepat menyebar ke seluruh wilayah. (Elk)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo