mobilinanews

Efek Ristleting Quartararo di Catalunya, MotoGP Perkenalkan "Sinyal Baru" Untuk Pembalap!

Kamis, 12/08/2021 17:11 WIB
Efek Ristleting Quartararo di Catalunya, MotoGP Perkenalkan "Sinyal Baru" Untuk Pembalap!
Fabio Quartararo (Yamaha) saat sibuk mengurusi racing suit terbuka di GP Catalunya silam. (Foto: motogp)

mobilinanews (Austria) - Mulai GP Austria akhir pekan ini, dashboard motor seluruh joki MotoGP berubah. Ada dua sinyal baru untuk untuk menerima pesan langsung dari Race Direction (RC).

Pertama adalah pesan singkat dari stewards untuk memperingatkan pembalap tentang adanya perangkat balap yang bersangkutan yang mengalami gangguan.

Jika pesan itu muncul maka si pembalap harus kembali ke pit untuk memperbaikinya atau bisa dilakukan sendiri di lintasan jika memungkinkan.

Perangkat baru ini berlaku di GP Austria pekan ini dan seterusnya. Ini bagian dari evaluasi MotoGP atas kejadian di GP Catalunya silam saat Fabio Quartararo sibuk memperbaiki ritsleting racing suit-nya yang terbuka saat race.

Pembalap Yamaha itu pun akhirnya menuju finish dengan betelanjang dada.

Race Director MotoGP Mike Webb menjelaskan, selama ini RC dapat mengirimkan pesan ke pembalap melalui alat di dasbor masing-masing seputar kondisi cuaca, pemberitahuan hukuman, peringatan bendera dan sebagainya. Kejadian yang dialami Quartararo baru sekali itu terjadi.

"Kenapa baru sekarang diberlakukan setelah kejadian beberapa bulan lalu, tak lain karena ada perubahan teknis yang memerlukan waktu. Terutama pada perubahan alat di dasbor dan penyesuaian tim dengan motor masing-masing," imbuh Webb.

Satu sinyal baru lain dalam komunikasi ini adalah peringatan RC kepada perilaku pembalap yang dianggap RC tidak sepantasnya. Pembalap akan diperingatkan soal perilaku itu dan jika masih dilanggar maka RC akan mengganjarnya dengan penalti.

Sayangnya, Webb tak menjelaskan detil apa saja perilaku yang dianggap tidak pantas dan kemungkinan penalti yang diterima.

"Intinya itu sinyal peringatan bahwa tindakan pembalap tidak disukai stewards dan tak boleh diulangi," tandas Webb.

Sinyal kedua itu yang rawan jadi masalah karena sifatnya cenderung subyektifitas stewards. Tak ada parameter yang jelas. Padahal, selama ini kerjaan RC juga dipermasalahkan pembalap.

Terbaru adalah kritikan pedas Aleix Espargaro di GP Styrian pekan lalu. Pembalap Aprilia itu marah besar atas `kelakuan` Marc Marquez (Honda) yang memaksa menyalip dari sudut sangat sempit, membuat Espargaro terdorong ke luar lintasan untuk hindari kecelakaan.

"Itu terjadi dua kali, saat race pertama dan saat restart. Saya tak menyalahkan Marc karena dalam 10 tahun ini memang begitu caranya. Yang saya masalahkan stewards yang tak berbuat apa-apa. Mereka tak melihat apa-apa, mungkin karena sibuk menonton hari-hari terakhir Olimpiade," ketus Espargaro. (rnp)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo