mobilinanews

Raih Juara 2, Sean Gelael Cetak Sejarah Di Balapan 24 Hours of Le Mans 2021!

Senin, 23/08/2021 00:02 WIB
Raih Juara 2, Sean Gelael Cetak Sejarah Di Balapan 24 Hours of Le Mans 2021!
Sean Gelael (angkat trofi) bersama Tom Blomqvist dan Stoffel Vandoorne di atas podium juara 24 Hours of Le Mans 2021 dengan latar belakang puluhan ribu penonton yang hadir di sirkuit de la Sarthe

mobilinanews (Prancis) - Pembalap Indonesia, Sean Gelael mencetak sejarah pada balapan FIA World Endurance Championship 24 Hours of Le Mans di sirkuit de la Sarthe, Prancis, Minggu (22/8/2021).

Sean menjadi pebalap Indonesia pertama yang tampil di balapan legendaris 24 jam ini dan langsung meraih posisi podium.

Tampil membawa bendera tim JOTA, Sean berkolaborasi dengan pembalap Belgia Stoffel Vandoorne dan pembalap Inggris Tom Blomqvist.

Pembalap yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Pertamina dan BNI ini, menggeber mobil JOTA bernomor 28 dan finish di posisi kedua untuk kategori balapan kelas LMP2.

Hasil ini sangat luar biasa mengingat ini merupakan penampilan perdana di balapan 24 jam Le Mans.

Terlebih pada balapan ini, Sean dipercaya dan mendapat kehormatan sebagai pembalap pertama melakukan start dan memulai balapan untuk tim Jota bernomor mobil 28.

Yang lebih luar biasa untuk kategori LMP2, mereka memulai balapan dari posisi ketujuh.

Namun, di akhir balapan mereka bisa finish kedua  menyelesaikan balapan dengan 363 putaran dan hanya terpaut 0,727 detik dari pebalap tim WRT. Posisi ketiga kelas LMP2 ditempati pembalap tim Panis Racing.

Kelas LMP2 menjadi paling kompetitif karena diikuti 25 mobil dari seluruh dunia.

"Saya sungguh tidak menyangka bisa mengakhiri debut 24 Hours of Le Mans  dengan kebahagiaan seperti ini. Terima kasih untuk semua yang telah mendukung saya selama ini," ujar Sean dengan wajah sumringah.

Balapan 24 hours of Le Mans, dimulai pukul 15.00 waktu setempat pada hari Sabtu (21/8/2021). Hujan lebat yang turun saat start membuat posisi tujuh di awal balapan tak bertahan dan bahkan sempat Sean terlempar dari 10 Besar.

Namun, Sean tetap sabar dan kembali di posisi awal setelah tiga stint yang dijalani. Setelah itu, ia menyerahkan mobil ke Tom.

Tom kemudian memanfaatkan kondisi lomba yang di antaranya dinetralisir oleh Safety Car (SC) sempat membawa JOTA #28 ke P1. Namun sayangnya, dalam prosesnya dia dianggap melanggar aturan.

Pertama, melindas garis putih saat masuk pit. Kedua, saat keluar pit masuk ke rombongan yang salah. Mestinya dia keluar di belakang rombongan SC B, tapi pembalap Inggris itu di belakang rombongan SC A.

Dua penalti berat mesti diterima JOTA #28, yang dijalankan oleh pembalap berikutnya, Stoffel. Drive thru dan stop-and-go yang harus diterima membuat Stoffel keluar dari 10 Besar.

Tapi, seperti halnya Sean, Stoffel juga tenang dan sabar. Dalam perjalanan berikutnya secara singkat mereka merangkak baik, ke P6, 5, 4, dan terakhir dalam kendali Sean ke P3.

Dalam proses ke P3 itu, duel sengit dengan tim Panis Racing #65 tersaji. Sean bertahan dari serangan Will Stevens, sementara Tom menyerang dua kali dan semua untuk keberhasilan JOTA #28.

Drama terjadi di penghujung balapan. Pimpinan lomba WRT #41 berhenti di trek. Jota 28 mendapat keberuntungan untuk finisj di posisi kedua.

Hasil balapan ini juga membuat Sean dan kawan-kawan memimpin klasemen sementara LMP2 berbekal poin ganda khusus untuk Le Mans 24H.

Sean, Stoffel, dan Tom mengoleksi 89 angka, begitu juga dengan JOTA #28. Mereka mengguli WRT #31 dengan nilai 81.

Seri FIA WEC 2021 berikutnya adalah double header alias dua balapan dalam sepekan beruntun di Bahrain pada Oktober-November 2021.

Sean telah mencetak sejarah motorsport Indonesia dan dunia!  (bs)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo