Unggul 6 Poin Tak Penting, Verstappen Tuntut RB16B Tambah Kecepatan Untuk Imbangi Mercedes di Trek Lurus!
mobilinanews (Turki) - Usai GP Turki kemarin Max Verstappen berbalik unggul 6 poin atas Lewis Hamilton di klasemen pembalap F1 2021. Keunggulan 6 angka itu, katanya, tak begitu penting dan belum punya arti apa-apa karena pertarungan ia prediksi akan berlangsung hingga putaran pamungkas di Abu Dhabi.
Musim ini, pembalap Red Bull Honda itu telah juara di 7 seri, sementara Hamilton (Mercedes) memetik 5 kemenangan. Kemenangan Verstappen juga diraih di sirkuit yang secara tradisi dikuasai tim Mercedes. Karena itu sulit diprediksi di mana RB16B miliknya akan kuat pada 6 seri sisa tahun ini, 3 di benua Amerika dan 3 di Timur Tengah.
Jika berpatokan pada data sebelumnya, Red Bull Honda mungkin lebih kuat di seri GP AS dan Meksiko, sedangkan sisanya di Brasil, Sakhir (Bahrain), Arab Saudi dan Abu Dhabi (UEA) milik Mercedes.
Yang dikhawatrikan Verstappen adalah konfigurasi mesin berbeda yang digunakan Hamilton di GP Turki dan diperikirakan bakal terus dipakai sampai kompetisi 2021 tuntas di Abu Dhabi.
"Ini akan sulit. Unggul 6 poin tak berarti apa-apa saat ini. Saya butuh tambahan kecepatan untuk melawan Mercedes hingga Abu Dhabi," tegas Verstappen usai finish P2 di GP Turki.
Keinginan pembalap Belanda itu direspons positif Christian Horner selaku Team Principal Red Bull Honda. Horner menyebut timnya memang harus mencari cara untuk menambah speed RB16B besutan Verstappen.
Terlebih, setelah W12 besutan Hamilton sukses dengan pergantian part ICE (Internal Combustion Engine)-nya di Turki.
Dengan ubahan mesin itu, Hamilton punya top speed paling mengerikan di F1 saat ini. Menurut Horner, rival mereka itu unggul antara 15 hingga 20 kpj di trek lurus. Itu yang sangat membantu Hamilton menyalip lawan di zona DRS.
Verstappen sendiri mengaku tak punya tekanan atau keharusan menjadi juara dunia tahun ini. Ia sudah cukup puas dengan perkembangan dan hasil yang diraih musim ini. Hanya saja ia punya kesempatan tahun ini dan itu tak akan disia-siakan sepanjang masih ada peluang.
"Saya tak akan pernah menyerah, terlepas nanti menjadi juara dunia atau hanya nomor 2. Melakukan yang terbaik yang bisa dilakukan," tandasnya.
Sirkuit Austin di Texas, AS, yang tadinya diharapkan Red Bull Honda lebih cocok untuk mobil mereka, kini berbalik jadi tanda tanya besar. Trek lurus Austin yang sepanjang 1,2 km itu pastinya jadi makanan empuk Hamilton. Itu jika klaim Horner soal keunggulan 15-20 kpj itu benar adanya.
Karena itu, seperti keinginan Verstappen, mau tak mau tim Red Bull Honda harus mencari solusi agar kecepatan RB16B bisa ditingkatkan. Dan, sejak sekarang, kesibukan mencari solusi itulah yang tengah berlangsung di Milton Keynes, Inggris, markas tim Red Bull.
Harus dikebut agar siap tarung di Austin pada 22-24 Oktober 2021. Sanggupkah? (rnp)
