F1 2021 Brasil: Hot Gossip! Lewis Hamilton Kembali Ambil Grid Penalty!

mobilinanews (Brasil) - Sehari jelang sesi Free Practice di GP Brasil Jumat besok, paddock Sirkuit Interlagos, Sao Paulo, Brasil, dipanaskan oleh gosip  yang dihembuskan petinggi tim Red Bull Honda, Helmut Marko. Ia punya kabar Lewis Hamilton bakal ganti mesin pada W12-nya.

Dikutip dari media jerman, RTL, penasehat senior Red Bull Racing itu mengatakan mendengar rumor kalau Hamilton akan kembali ganti ICE (Internal Combustion Engine) dengan konsekuensi grid penalty 5 posisi saat raceday atau mundur 5 posisi dari hasil kualifikasi.

"Jika percaya pada isu itu tentu kami akan diuntungkan," kata Marko.

Masuk interlagos, driver Red Bull Honda Max Verstappen sudah unggul 19 poin atas Hamilton. Sedangkan di kejuaraan konstruktor, Mercedes hanya unggul 1 poin atas Red Bull Honda.

Sontak, rumor yang dilempar Marko disambut berbagai komentar di media sosial maupun media mainstream. Dengan penalti 5 posisi tentu saja akan semakin sulit buat Hamilton mengalahkan Verstappen dalam pertarungan perebutan gelar juara dunia 2021.

"A penalty? No!" bantah Hamilton di media sosialnya, membantah rumor yang dilempar Marko.

Saat sama, media racingnews365.com mencoba mengkonfirmasi hal itu langsung ke manajemen tim Mercedes. Tapi, jawaban yang diterima adalah tidak membenarkan dan juga tidak membantah kabar itu. Yang jelas, kata sang juru bicara, hingga saat ini tak ada pengumuman resmi soal itu.

Terlepas dari rumor hembusan Marko, sebenarnya realistis untuk Hamilton ganti mesin ke Brasil mengingat keklahan beruntun di GP AS dan Meksiko.

Ia perlu mesin segar untuk melawan Verstappen dalam 4 seri sisa musim 2021, dimulai dari Brasil dan geser ke tiga race berikutnya di Qatar, Saudi Arabia, dan Abu Dhabi.

Rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas, sudah menggunakan 6 ICE musim ini dari jatah 3 sesuai regulasi. Ini menunjukkan elemen yang berfungsi dalam sistem pembakaran pada mesin itu memang rapuh pada W12 tahun ini. Hamilton sudah gunakan 4 ICE, sama dengan Verstappen.

Isu ganti ICE di Brasil juga dianggap layak dilakukan Hamilton. Selain kaena Red Bull Honda favorit di trek Interlagos, alasan lain adalah upaya Hamilton mendapuk poin ekstra di sesi sprint race.

Pasalnya FIA akan kembali menguji coba sistem kualifikasi baru yang diberlakukan mulai musim depan.

Yakni menggelar sprint race pada sesi Sabtu untuk menentukan posisi start dan raceday Minggu. Pembalap urutan 1, 2 dan 3 akan diberi bonus poin masing-masing 3, 2 dan 1 pada sesi ini. Bisa jadi ini yang diincar Hamilton untuk tambahan poin.

Sesi  kualifikasi berlangsung normal dan hasilnya menentukan posisi grid untuk sprint race. Jiak ada pergantian ICE maka hukumannya hanya berlaku saat balapan Minggu. Tidak berlaku untuk sesi kualifikasi maupun sprint race.

So, masuk akal jika Hamilton berjudi dengan ICE ke-5. (rnp)

ALOKASI ELEMEN MESIN YANG SUDAH DIGUNAKAN PEMBALAP F1 2021