mobilinanews

Eksplorasi Destinasi Wisata, Puluhan Bikers Kefamenanu Jelajah Perbatasan Timor Leste

Selasa, 30/11/2021 02:18 WIB
Eksplorasi Destinasi Wisata, Puluhan Bikers Kefamenanu Jelajah Perbatasan Timor Leste
Para bikers Kefamenanu dari berbagai komunitas saat menjelajah wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste

mobilinanews (Jakarta) - Anak motor yang melebur dalam berbagai komunitas, merupakan pionir bagi berbagai gerakan pembaruan. Jiwa petualangan dan daya jelajah mereka yang luas, menjadi kekuatan untuk memperkenalkan berbagai destinasi wisata di banyak wilayah Indonesia.

Berkaitan dengan itu, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) mengadakan aktivitas bertajuk "Rally Wisata Perbatasan", yang berlangsung Oktober 2021 lalu. Aktivitas ini melibatkan para bikers dari berbagai komunitas motor dan instansi di kota Kefamenanu.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten TTU, Robertus Nahas, mengatakan petualangan Rally Wisata Perbatasan bertujuan untuk mengeksplorasi dan memperkenalkan destinasi wisata di wilayah yang tersebar sepanjang wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste tersebut.

"Dalam Rally itu kita lakukan perjalanan dan persinggahan selama dua hari. Di setiap etape perjalanan itu, kita lakukan perhentian di destinasi-destinasi wisata," kata Robertus pada wartawan, Senin (29/11/2021)

Baginya penjelajahan seperti ini, memberi detak pada nadi pariwisata di kabupaten yang beribukota di Kefamenanu itu. Apalagi salah satu destinasi wisatanya yakni Tuamese, di Kecematan Biboki Anleu, TTU sementara menjadi sorotan karena masuk dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API).

"Kita bangga karena destinasi wisata TTU yakni Tuamese baru-baru masuk dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia, maka semua perally, pada malam pertama beristerahat di Tuamese, sebelum melanjutkan perjalanannya menggitari wilayah perbatasaan TTU," bebernya.

Perjalanan selanjutnya, dilakukan mengitari seluruh wilayah TTU melintasi semua titik perbatasan mengikuti rute jalan perbatasan yang disebut Sabuk Merah, yang akan menghubungkan seluruh wilayah perbatasan.

"Jadi Rally hari kedua, kita mengitari wilayah TTU melalui jaur Sabuk Merah di wilayah perbatasan dengan Oecusse (Timor Leste-red)," tuturnya.

Para bikers asal Kefamenanu yang menjelajah perbatasan Indonesia dan Timor Leste untuk mengeksplorasi destinasi wisata potensial

Bendahara Komunitas Biinmaffo CB Motor Klasik (BCMK), Richardus Fretis mengungkapkan mereka sangat antusias dalam petualangan tersebut, karena memberikan nilai positif bagi pariwisata di Kefamenanu.

"Kegiatan rally motor parawisata sebagai upaya untuk mempromosikan destinasi wisata di kabupaten TTU melalui media sosial dan mengenalkan kepada seluruh masyakrakat tentang destinasi wisata yang ada di kabupaten TTU," ujarnya.

Bagi mereka dengan menjelajah semua titik yang potensial menjadi destinasi wisata, dapat memberikan gambaran bagaimana pemerintah, khususnua dinas pariwisata agar menatanya sebaik mungkin agar menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat.

"Pesan untuk dinas parawisata, mereka dapat melihat dan menata kembali destinasi wisata dengan lebih baik, sehingga dapat menarik banyak pengunjung baik dari dalam TTU maupun dari luar TTU" ungkap Fretis.

Perjalanan Rally Wisata Perbatasan cukup berat, karena 90 bikers harus melewati medan terjal berbatu hingga turunan tajam yang butuh nyali besar. Namun bagi anak motor, memotret kondisi alam, sosial dan budaya dari dekat menjadi kontribusi mereka untuk tanah leluhur mereka.

Meskipun demikian mereka berhasil menyelesaikan petualangan dengan jarak kurang lebih 300 Km. Komunitas anak motor yang terlibat dalam petualangan ini antara lain Biinmaffo CB Motor Klasik (BCMK), Klub CB Mutis Kefamenanu (KCMK), Sahabat Kreatif Biinmaffo (SKB), Polisi Pamong Praja (Sipol), Vixon Street Kefamenanu (VSK), Trail Kefamenanu.(elk)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo