mobilinanews

Test Pra Musim MotoGP 2022 Sepang : Gebrakan Vinales Bersama Aprilia, Sinyal Pelampiasan Dendam

Kamis, 03/02/2022 21:12 WIB
Test Pra Musim MotoGP 2022 Sepang : Gebrakan Vinales Bersama Aprilia, Sinyal Pelampiasan Dendam
Maverick Vinales (Spanyol/Aprilia), raja top speed sementara tes Sepang. (Foto: motogp)

mobilinanews (Malaysia) - Pertengahan musim lalu Maverick Vinales mutung dan mendadak mundur dari tim pabrikan Yamaha. Hengkang ke Aprilia, apakah pilihan tepat baginya? Sepertinya demikian jika dilihat dari potensinya pada tes Sepang baru lalu.

Dalam shakedown tes itu Vinales membawa Aprilia mencetak fastest lap 1:58,942. Tempat kedua dihuni rekan satu timnya di rim pabrikan Italia itu, Aleix Espargaro dengan waktu 1:59,086. 

Dibandingkan kecepatan terbaik Yamaha M1 di shakedown test ini, maka torehan waktu Vinales jelas istimewa. Test rider berpengalaman Cal Crutchlow hanya sanggup bawa M1 2022 meraih fastest time 2:01,819. Ia di urutan 11 dari 14 pembalap yang ambil bagian tes.

Tak itu saja. Vinales juga menjadi pembalap paling kencang di trek lurus dengan top speed 334,4 km per jam. Mengalahkan Ducati yang selama ini dikenal sebagai raja trek lurus.

Joki Ducati yang punya top speed terbaik adalah pembalap ruki tim VR46 Racing Marco Bezzecchi, tetapi ia gunakan Desmosedici lansiran tahun lalu dengan catatan 333,3 km/jam. Desmosedcici GP22 yang digeber tester Michele Pirro hanya mencetak top speed 331,3 km/jam. Sementara top speed Yamaha bersdama Crutchlow mentok pada angka 325,3 kpj.

Mengapa torehan waktu Vinales tampak penting dan menarik?

Tak lain karena kaitannya dengan Yamaha dan juara dunia bertahan Fabio Quartararo. Musim lalu Vinales seperti `anak tiri` setelah Yamaha mempromosikan Quartararo ke tim pabrikan. Vinales kalah bersaing, jadi gelisah, dan kemudian memutuskan hiengkang ke tim pabrikan Aprilia meski dengan gaji yang konon jauh di bawah Yamaha.

Pada sisi lain, satu-satunya tuntutan Quartararo kepada Yamaha untuk pengembangan motor ke 2022 adalah penambahan power di M1-nya, Tak lain untuk membuatnya lebih mampu bersaing di trek lurus. Quartararo bahkan mengancam akan meninggalkan Yamaha jika motor 2022 besutannya tak sesuai dengan keinginan.

Karena itu dalam tes lanjutan di Sirkuit Sepang pada 5 dan 6 Februari ini, perbandingan waktu dan top speed antara Vinales dan Quartararo menjadi salah satu poin yang menarik ditunggu. Bukan saja potensi Aprilia dan Vinales bertarung di level podium, tapi lebih ada rivalitas pribadinya versus Quartararo. Bakal seperti apa komentar Quartararo jika kalah kencang dengan mantan rekan setimnya itu? (rnp)

 

 

 

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo