mobilinanews

Pegokart Kezia Santoso Berharap dari 100 Orang Ada Yang Memiliki Passion dan Nyantol di Motorsport dari Ajang FIA Girls On Track

Rabu, 08/06/2022 10:08 WIB
Pegokart Kezia Santoso Berharap dari 100 Orang Ada Yang Memiliki Passion dan Nyantol di Motorsport dari Ajang FIA Girls On Track
Kezia Santoso (ketiga dari kanan) bersama WIM IMI lainnya Alexandra Asmasoebrata, Alinka Hardianti, Rally Marina, Clio Clarissa Tjonnadi, dan Ade Satyaningtyas.

mobilinanews (Jakarta) - Ajang round 9 Kejuaraan Dunia FIA Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit Ancol Jakarta Utara, Sabtu (4/6/2022) lalu juga melibatkan Women in Motorsport (WIM) IMI.

Salah satu pentolan WIM adalah Kezia Santoso, pegokart senior dan pernah balap di ajang F4 South East Asia.

Bersama dengan anggota WIM lainnya seperti Alexandra Asmasoebrata (Ketua), Alinka Hardianti, Rally Marina, Clio Clarissa Tjonnadi, hingga Ade Satyaningtyas tampak sangat mobile pada Jumat (3/6/2022).

Iya, sehari jelang pelaksanaan Jakarta E-Prix tersebut WIM bersama FEO (Formula E Operation) mengadakan FIA Girls on Track yang melibatkan 100 anak remaja putri usia 8-18 tahun.

Adrian Sihombing (kiri) dan Keanon Santoso (kedua dari kiri), ikut mensupport FIA Girls on Track

"Mereka dipilih dari yang melakukan registrasi, dan akhirnya terpilih 100 orang. Tugas kami adalah mengedukasi mereka tentang tugas dan peran yang ada pada sebuah penyelenggaraan balapan, seperti Jakarta E-Prix ini," ujar Kezia Santoso.

Nah, pada hari itu, para remaja putri yang sebagian didampingi orang tuanya tersebut diperkenalkan kepada bagian yang ada di balap, seperti apa itu Race Control, Marshal, Mekanik, Steward, Clerk of The Course, hingga Medical Centre.

"Intinya, pengenalan kepada penyelenggaraan sebuah balapan. Bahwa di balapan itu tidak hanya pembalap dan tidak harus jadi pembalap. Tapi ada banyak peran lain yang tak kalah penting, yang bisa ditempati teman-teman semua termasuk kaum wanita," terang Kezia Santoso.

Tidak hanya itu, Kezia Santoso maskot TKM Racing yang kini juga merambah olahraga balap kuda ini menunjuk profesi sebagai public relation, tim manajer, marketing, fotografer balap hingga tugas di Racing Committee bisa dilakukan perempuan.

Tidak hanya WIM yang semua perempuan, kegiatan FIA Girls on Track di Jakarta E-Prix berlangsung dari pukul 08.00 - 17.00 WIB juga melibatkan dan disupport Keanon Santoso (pembalap gokart adik Kezia) serta Adrian Sihombing dari Racing Committee Eshark Rok Cup.

"Saya sih berharap di antara 100 orang yang mengikuti FIA Girls on Track ini, ada yang kemudian memiliki passion di motorsport nantinya, entah jadi pembalap, PR, marketing, pimpinan perlombaan atau marketing motorsport," pungkas Kezia Santoso. (bs)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo