mobilinanews

MotoGP 2022: Kehilangan Kursi di KTM, Juara GP Indonesia Ini Bidik Lowongan di Gresini Ducati

Jum'at, 10/06/2022 00:33 WIB
MotoGP 2022: Kehilangan Kursi di KTM, Juara GP Indonesia Ini Bidik Lowongan di Gresini Ducati
Miguel Oliveira (Portugal/Red Bull KTM) saat menjuarai GP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika. (Foto: ktm)

mobilinanews (Portugal) - Miguel Oliveira satu-satunya pembalap Portugal yang bisa menang di kancah MotoGP. Ia juga membawa kemenangan buat KTM pada musim 2020, 2021, dan satu-satunya kemenangan KTM tahun 2022 ini di GP Indonesia, Sirkuit Mandalika.

Tapi, semua itu tak menolongnya bertahan di tim pabrikan KTM. Motornya sudah beralih jadi milik Jack Miller untuk musim 2023  dan 2024. Itu sudah diumumkan resmi oleh KTM pada hari ini, Kamis (9-6-2022). Oliveira yang berusia 27 tahun sebenarnya ditawarkan KTM untuk gabung di tim satleit KTM Tech3 menggantikan Raul Fernandez.

Tapi, ia menolak meski statusnya tetap sebagai rider pabrikan dengan motor spek terbaru.

"Tujuan saya adalah mendapatkan motor yang bisa memenangi balapan," tegas Oliveira.

Tapi, tim mana yang ia tuju karena semua tim pabrikan sudah terisi. Yamaha dan Aprilia sudah fix punya line up saat ini untuk lanjut ke musim berikutnya. Suzuki bakal out dari MotoGP akhir musim ini. Sedangkan Honda kemungkinan besar memasang duet Marc Marquez dengan Joan Mir mulai musim depan.

Tinggal Ducati yang masih lowong sepeninggal Miller. Tapi, sudah ada dua calon sesama joki Ducati yang sedang digadang-gadang, yakni Jorge Martin (Pramac Ducati) dan Enea Bastianini (Gresini Ducati).

Satu-satunya yang bisa dituju adalah tim satelit. Nah, tim satelit yang terbukti punya motor pemenang adlah Gresini. Buktinya, Bastianini sudah meraih 3 kemenangan seoanjang musim 2022. 

Dan, tim itulah yangkini disasar Oliveira. Ia mengakui telah duduk bersama para pemimpin tim Gresini. Apalagi yang dibahas jika bukan dirinya sebagai kandidat Bastianini jika yang bersangkutan dipormosikan ke tim pabrikan Ducati menggantikan Miller.

"Kami sudah duduk bersama, berbicara, dan saling kenal. Sepertinya ada satu tempat di Gresini. Belum ada yang serius, jadimasa depan saya masih terbuka," kata Oliveira yang mencatat sejarah sebagai pembalap pertama menjuarai GP Indonesia di Sirkuit Mandalika.

Jika memang Bastianini yang dicaplok Ducati untuk dampingi Francesco Bagnaia mulai tahun depan, maka Oliveira adalah target realstis yang harus dipertimbangkan Gresini. Mereka butuh pengganti Bastianini yang sudah terbukti mampu memenangkan balapan meski tak bernaung di dalam tim elit macam Honda, Yamaha dan Ducati. Satu hal yang sudah dibuktikan Oliveira di KTM. (rnp)

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo