mobilinanews

Kejurnas Gokart 2022 : Maalik Bintang Alisyahbana, Wong Kito Ancaman Baru di Kelas Para Raja

Minggu, 26/06/2022 01:28 WIB
Kejurnas Gokart 2022 : Maalik Bintang Alisyahbana, Wong Kito Ancaman Baru di Kelas Para Raja
Maalik Bintang Alisyahbana, pegokart debutan di kelas Senior yang menjadi ancaman baru

mobilinanews (Bogor) - Pegokart asal Palembang (Sumatra Selatan), Maalik Bintang Alisyahbana menjadi salah satu alumni Junior angkatan musim lalu yang paling menonjol ketika "naik kelas" Senior Rok.

Pada putaran 3 Kejurnas Eshark Rok Cup 2022, 29 Mei lalu di Sentul International Karting Circuit (SIKC), Bogor, berhasil menyabet juara 1 Non-Seeded Senior dan P4 kelas Senior Rok. 

Bintang, sapaan akrab Maalik Bintang Alisyahbana, kelahiran 30 Desember 2007 tersebut hanya kalah dari para pentolan Senior yakni Prassetyo Hardja, Rava Mahpud dan Silvano Christian. 

Terkait progress dan improve yang diraih Bintang, sang ayah Kemas Haikal memiliki pandangan tersendiri. "Kalau progress Bintang, pada 2 round terakhir Eshark Rok Cup 2022 sangat baik. Dilihat dari catatan waktu, baik di free practice maupun saat race," ujar Kemas Haikal kepada mobilinanews.

Menurut Kemas Haikal yang Direktur Utama PT Sarana Lintasan Indonesia (SLI) selaku pengelola SIKC Bogor, banyak faktor yang membuat Bintang sangat improve.

"Antara lain, kematangan diri Bintang sehingga dapat menyerap masukan dari coach, Senna SN. Lalu, Bintang juga dapat memberikan input terkait kondisi gokart," terang Kemas Haikal tentang putra sulungnya itu.

Ditambahkannya, Senna SN sebagai pegokart senior dengan segudang prestasi yang telah dikoleksinya, juga sangat membantu memberikan inputan terkait driving skill yang benar.

"Selain itu, teammate-nya di SN Racing yaitu Prass (Prassetyo Hardja) yang mempunyai jam terbang lebih banyak dari Bintang, juga sangat membantu. Sasis Interpid juga memberikan support yang terbaik untuk improve Bintang," beber Kemas Haikal.

"Berkat faktor itu semua, Bintang bisa fight di barisan depan dengan pembalap-pembalap yang lebih senior. Ini terbukti pada round 3 Eshark Rok Cup lalu, pada sesi Pre Final, Bintang yang start dari paling belakang namun kemudian bisa finish ke-4," buka Kemas Haikal yang seorang pembalap sprint rally.

Ditanya soal strategi yang akan dijalankan Bintang, Kemas Haikal menjawab dengan diplomasi. "Wah, kalo strategi khusus kayaknya nggak ada yaa. Yang utama stay focus, keep fight, keep calm itu aja paling yaa. Namanya balap apapun bisa terjadi," pungkas Kemas Haikal melempar senyuman. 

Mampukah Bintang kembali menebar ancaman di kelas Para Dewa pada Minggu (26/6/2022) esok? Mari kita saksikan bersama. (bs)

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo