mobilinanews

MotoGP 2022 Belanda: Blunder Quartararo Bikin Bagnaia Menang Mudah, Perebutan Juara Pun Memanas!

Senin, 27/06/2022 01:08 WIB
MotoGP 2022 Belanda: Blunder Quartararo Bikin Bagnaia Menang Mudah, Perebutan Juara Pun Memanas!
Francesco Bagnaia (Italia/Ducati), menang mudah di Assen Belanda 2022 karena blunder yang dilakukan Fabio Quartararo. (Foto: ist)

mobilinanews (Belanda) - Fabio Quartararo mengaku bodoh saat balalan di GP Belanda, Minggu (26/6/2022). Kebodohan layaknya dilakukan pembalap ruki. Hukuman serius pun menantinya di GP Inggris awal Agustus nanti.

Kebodohan itu terjadi saat rider Belanda ini mencoba menyalip ulang Aleix Espargaro (Aprilia) di lap 5 dari sudut yang sempit. Ia terpeleset dan membentur motor Aleix ke gravel namun tak jatuh. Aleix langsung masuk lintasan lagi meski terlempar ke bagian tengah.

Beda dengan Quartararo yang harus memungut motornya yang tergeletak dan berada di urutan 24 saat balik ke lintasan.

Sejurus kemudian, ia masuk pit karena ada masalah sensor pada motornya, tapi tim memerintahkan kembali ke lintasan. Dan, ia pun alami kecelakaan kali kedua. Kali ini model highside yang membanting tubuhnya ke bumi. Ia DNF (Did Not Finish) ke luar gelanggang tanpa poin yang untungnya tanpa cedera berarti.

Belakangan diketahui, Yamaha mendorongnya kembali ke lintasan dengan perkiraan hujan akan turun atau ada kemungkinan red flag yang bisa menguntungkan Quartararo.

"Kecelakaan pertama murni salah saya. Kebodohan saya. Kecelakaan kedua bukan karena saya. Roda terkunci. Meski motor sudah melambat, tapi tim meminta saya untuk terus fight yang saya tak tahu buat apa," cerita Quartararo seusai balapan.

Insiden itu membuat Francesco Bagnaia menang mudah di Assen, sementara Aleix dengan brilian melewati beberapa pembalap dan finish P4. Di tikungan terakhir ia malah menyalip dua pembalap sekaligus. Luar biasa!

Hasil itu membuat kans Bagnaia yang tadinya mulai redup kembali bersinar. Selisih poinnya jadi berkurang dari tadinya 91 jadi 66. Aleix pun merapatkan jarak dengan Quartararo dengan gap yang tadinya 34 jadi 21.

Quartararo memang masih leading dengan total poin 172 di klasemen. Tapi, hasil di Assen membuat kans Aleix dan Bagnaia membaik memasuki paroh kedua kompetisi mulai di GP Inggris pada 7 Agustus nanti. 

Khusus buat Bagnaia, ini bisa jadi pengulangan cerita musim 2021. Saat ia tertinggal jauh di paroh pertama kompetisi, namun sukses mengejar Quartararo dengan 4 kemenangan awal di paroh kedua. Membuat perburuan gelar tahun itu kembali memanas.

Sayangnya, Bagnaia terjatuh sebelum partai final berlangsung dan Quartararo dinobatkan jadi juara dunia. Ini yang memompa semangat Ducati setelah istirahat musim panas sepanjang bulan Juli.

Quartararo memang secara khusus mendatangi garasi Aleix dan minta maaf atas kebodohannya. Tapi, buat stewards di Assen, itu tak cukup. Ia lantas diganjar hukuman long lap penalty yang kudu dibayar pada GP Inggris nanti.

Hukuman itu mengharuskan dirinya masuk lintasan khusus yang jalurnya melengkung di sirkuit. Ini akan merugikannya beberapa detik dan pastinya mempengaruhi posisi saat balapan. 

Nah, hukuman itulah yang wajib dimanfaatkan Aleix dan Bagnaia untuk merapatkan jarak di klasemen. Agar awal paroh kedua kompetisi kembali panas seperti tahun lalu. (rnp)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo