mobilinanews

F1 2022: Potensi Kebangkitan dan Intrik Mercedes, Ancaman Buat Red Bull dan Keuntungan Bagi Ferrari

Sabtu, 13/08/2022 22:31 WIB
F1 2022: Potensi Kebangkitan dan Intrik Mercedes, Ancaman Buat Red Bull dan Keuntungan Bagi Ferrari
Lewis Hamilton dan George Russell, saatnya songsong kemenangan di 9 race akhir 2022? (Foto: formula1news)

mobilinanews (Inggris) - Lewis Hamilton (Mercedes) tak lagi punya peluang jadi juara dunia 2022. Tapi, ia bisa punya peran ikut menentukan perebutan poin antara Max Verstapppen dan Charles Leclerc.

Begitu prediksi David Coulthard jelang paro musim kedua 2022, yang tinggal 9 seri balap saja. Dalam pandangan eks pembalap F1 yang kini jadi pengamat itu, Hamilton punya potensi bertarung di baris depan. Fight melawan joki tim Red Bull maupun Ferrari.

Setelah terbenam di awal musim, kata Coulthard, perkembangan W13 besutan Hamilton mulai semakin tajam dari satu race ke race berikutnya. Hasilnya, Hamilton finish podium 5 kali beruntun dan terakhir jadi runner up di belakang Verstappen. Ia dan George Russell juga dua kali ke podium bareng.

Masuk paroh kedua kompetisi di GP Belgia mendatang, Coulthard meyakini W13 bukan lagi sekadar tarung ke zona podium tapi mulai fight berebut kemenangan seperti ambisi Hamilton.

Pemilik 7 gelar F1 itu memang tak lagi punya peluang menambah gelar tahun ini. Tapi, ia bisa memengaruhi perolehan poin antara Verstappen (Red Bull) dengan Leclerc (Ferrari). 

Saat ini Verstappen unggul 80 poin atas Leclerc di klasemen. Cukup nyaman karena sisa balapan hanya 9 ronde. Namun, Coulthard mengingatkan kehadiran Hamilton di baris depan bisa merugikan Verstappen dan saat sama menguntungkan Leclerc.

Sebab, bisa dipastikan daya gempur Hamilton akan berbeda saat melawan Verstappen atau Leclerc. Ia lebih 'berteman' dengan Leclerc karena sisa dendam tahun lalu usai rivalitas tak sehat dengan Verstappen. 

"Max saat ini unggul besar. Tapi, kejuaraan sama sekali belum berakhir. Mercedes bekerja sangat keras untuk meraih kemenangan dan itu terbuka di paro kedua musim ini. Saya kira akan banyak intrik dalam sisa lomba tahun ini," kata Coulthard, eks pembalap McLaren dan Red Bull, dikutip dari laman formula1news.

"Balapan sisa akan seru. Hamilton bisa merusak permainan Red Bull, dan itu bisa menguntungkan Ferrari. Ini peringatan buat Verstappen," tandasnya. (rnp)

 

 

 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo