mobilinanews

Pameran Suku Cadang Otomotif INAPA Bakal Berkaitan Dengan Ekosistem Kendaraan Listrik

Sabtu, 13/05/2023 01:05 WIB
Pameran Suku Cadang Otomotif INAPA Bakal Berkaitan Dengan Ekosistem Kendaraan Listrik
Petinggi GEM Indonesia yang optimis pameran INAPA akan menguatkan ekositem otomotif Tanah Air

mobilinanews (Jakarta) - Setelah sempat tertunda dikarenakan pandemi Covid-19, INAPA 2023 sebagai Pameran Suku Cadang Otomotif terbesar se-ASEAN akan kembali hadir dan memenuhi kebutuhan pasar khususnya industri otomotif.
 
INAPA 2023 akan diselnggarakan bersamaan dengan pameran INABIKE 2023, Lube Indonesia 2023, EV Indonesia 2023, Tyre & Rubber Indonesia 2023, INAFASTENER 2023, Transport & Logistic Indonesia 2023, Forkflift Indonesia 2023, CONE-MINE Indonesia 2023, IIBT 2023 dan menjadikan pameran ini terlengkap untuk industri otomotif dan transportasi.

Director of GEM Indonesia, Baki Lee mengatakan edisi ke-12 INAPA akan diselenggarakan tanggal 24-26 Mei 2023 di JIEXPO KEmayoran Jakarta duna menghidupkan kembali ekosistem otomotif dari berbagai jensi suku cadang kendaraan.

"Pameran ini akan hadir dengan skala yang lebih besar daripada pameran sebelumnya dengan diikuti oleh 1.000 peserta dari 21 negara yang tersebar di 9 hall dengan luas 25.000 meter persegi," kata Baki Lee di Jakarta.

"Pameran kali ini akan menampilkan jangkauan produk yang lebih luas meliputi suku cadang otomotif, ban, kendaraan listrik, logistic, forklift, bus, truk, konstruksi dan mining serta komponen pendukung lainnya," lanjutnya.
 
Indonesia mewakili 40% ekonomi dan populasi ASEAN, bagi Lee sangat berpotensi dalam pengembangna suku cadang otomotif dan kendaraan listrik, hal ini sejalan dengan target pemerintah Indonesia untuk menjadi major player untuk industri suku cadang otomotif dan kendaraan listrik di Asia Tenggara.
 
Pasar otomotif Indonesia kini semakin moncer, karena pemerintah Indonesia sedang menjalankan dua strategi dalam melakukan trannsformasi ekonomi melalui inovasi dan teknologi. Pertama adalah hilirisasi industri dan kedua adalah ekonomi hijau.
 
"Atas dasar tersebut dan teknologi yang semakin pesat menjadikan industri otomotif akan bertransformasi ke arah yang ramah lingkungan. Pemerintah Indonesia terus fokus pada percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan menjadikan Indonesia sebagai sentra produksi mobil listrik" tuturnya.
 
Tren mobil listrik berbasis baterai meningkat dengan signifikan, lebih dari 2,3 juta unit mobil listrik terjual pada kuartal pertama 2023, kata International Energi Agency. Potensi pasar bus listrik di Indoensia pun diprediksi akan tumbuh hingga 2025 dan Pemerintah Indonesia siap mencanangkan bus listrik 1.200 unit/tahun menuju era baru net zero emission.
 
Merujuk pada hal tersebut, INAPA 2023 dan EV Indonesia 2023 menunjukkan komitmen kuat bagi Indonesia dalam mendukung pertumbuhan suku cadang otomotif dan kendaraan listrik Indonesia serta memperkuat posisi Indonesia di pasar otomotif global.

"Kami sangat bersemangat tentang masa depan suku cadang otomotif di Indonesia dan siap untuk menadi pemimpin dalam pasar otomotif regional," ujarnya.
 
Berbeda dengan event otomotif lainnya yang mengusung kegiatan business to customer (B2C), dengan output adanya kegiatan transaksi langsung ke konsumen, INAPA 2023 menawarkan hal yang berbeda karena fokus pada business to business (B2B) dengan maksud agar terjadi transaksi antara entitas bisnis satu ke yang lain.

Selain itu bisa terjadi kolaborasi antara produsen original equipment manufacture (OEM), manufaktur, distributor, peritel, trader dan lain sebagainya. Dengan demikian INAPA 2023, EV Indonesia 2023 dan IIBT 2023, menjdi platform penting untuk mengembangkan suku cadang otomotif kendaraan listrik dan kendarana komersial di Indonesia.
 
Pemeran ini akan menjadi pameran terbesar dan bergengsi di Asia Tenggara dan kami menargetkan akan mendatangkan 35.000 pengunjung dari 40 negara.

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo