mobilinanews

Memotret Kiprah Gemilang Daihatsu, Berhasil Produksi 8 Juta Unit Mobil di Indonesia

Sabtu, 08/07/2023 01:18 WIB
Memotret Kiprah Gemilang Daihatsu, Berhasil Produksi 8 Juta Unit Mobil di Indonesia
Daihatsu Indonesia rayakan pencapaian gemilang selama 45 tahun dengan produksi 8 juta unit

mobilinanews (Jakarta) - Daihatsu Indonesia merayakan pencapaian Produksi ke-8 Juta unit pada 7 Juli 2023 bertempat di PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sunter Assembly Plant, Jakarta.

Pencapaian luar biasa ini mereka ukir sejak tahun 1978. Saat itu Daihatsu telah hadir mewarnai industri otomotif di Indonesia selama 45 tahun. Pencapaian ini senada dengan tema yang mereka usung `Bersama Sahabat Membangun Negeri`.

Didukung oleh 5 pabrik dan beragam fasilitas lainnya seperti R&D Center, Serive Part Center, Vehicle Logistic Center, dan Head Office, ADM memiliki kapasitas produksi 530.000 unit per-tahun, yang menjadikannya sebagai salah satu produsen otomotif terbesar di Indonesia.

Selain itu Daihatsu Indonesia juga mendapat keistimewaan menjadi basis produksi dan komponen dalam memenuhi permintaan baik untuk pasar domestik, maupun global bagi grup Daihatsu dan Toyota.

Pada pasar domestik, Daihatsu mampu mempertahankan posisi nomor 2 penjualan ritel otomotif nasional selama 14 tahun berturut-turut. ADM juga mengekspor kendaraannya ke lebih dari 80 negara tujuan.

Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor, Yasushi Kyoda mengatakan capaian produksi ke 8 juta unit ini merupakan sebuah pencapaian penting bagi Daihatsu atas usahanya dalam berkontribusi untuk membangun Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih yang tulus atas kepercayaan dari seluruh pelanggan setia, pemerintah di Indonesia, serta seluruh pihak yang telah membantu capaian ke 8 Juta unit ini. Capaian ini juga berkat dukungan para stakeholder yang melibatkan lebih dari 1.700 supplier dan lebih dari 600 UMKM di Indonesia," ujarnya.

Berikut pencapaian perjalanan singkat Daihatsu di Indonesia:

  •  ADM mencapai produksi ke-1 juta unit pada 2005, didukung oleh keberhasilan produksi kolaborasi pertamanya, yaitu Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza.
  •  Tak lama, ADM memperluas pabrik Sunter dan memulai produksi mobil komersial GranMax untuk pasar domestik, dan Townace/Liteace untuk pasar ekspor perdana ke Jepang pada 2007.
  •  Sejalan dengan strategi utama ‘Dari Indonesia Untuk Indonesia’, Daihatsu mendirikan fasilitas R&D Center pada tahun 2012 untuk mengembangkan kendaraan yang paling cocok untuk pasar di Indonesia.
  • Setelah itu, Daihatsu meluncurkan model kolaborasi LCGC pertama, Daihatsu Ayla dan Toyota Agya yang diperkenalkan di pabrik perakitan ADM yang baru, Karawang Assembly Plant pada tahun 2012.
  • Pada 2021, Daihatsu bersama Toyota juga meluncurkan model kolaborasi dengan platform baru berbasis DNGA (Daihatsu New Global Architecture) pertamanya, yaitu Rocky dan Raize, dilanjutkan dengan All New Xenia dan All New Avanza.

“Selamat dan sukses kepada PT Astra Daihatsu Motor atas pencapaian prestasi yang membanggakan ini. Semoga prestasi baik tersebut dapat ditingkatkan, dan semakin memantapkan posisi ADM sebagai salah satu produsen kendaraan bermotor roda empat terbesar di Indonesia, di Asia Tenggara, bahkan di dunia,” ucap Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian Republik Indonesia.

Apresiasi serupa juga disampaikan oleh Direktur Astra, Gidion Hasan. Ia mengatakan, pencapaian produksi 8 juta unit pada tahun 2023 ini merupakan hasil kinerja dan semangat para Insan Astra Daihatsu yang selalu mempersembahkan karya terbaiknya.

”Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya atas komitmen dari seluruh pihak yang mendukung pencapaian produksi 8 juta unit Daihatsu, khususnya kepada pelanggan yang telah mempercayakan Daihatsu sebagai kendaraan kesayangan mereka." tukasnya.

Capaian ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan produksi dan pertumbuhan ekonomi yang dapat berkontribusi positif bagi pasar otomotif, serta memperkuat bisnis yang berkelanjutan. (erwin)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo