mobilinanews

Fredi Ojo Gandeng Putrinya Jadi Navigator, Comeback Sebagai Peserta Sprint Rally Setelah 32 Tahun Absen

Rabu, 13/09/2023 12:08 WIB
Fredi Ojo Gandeng Putrinya Jadi Navigator, Comeback Sebagai Peserta Sprint Rally Setelah 32 Tahun Absen
Fredi Ojo gandeng Mezara jadi navigator pada comebacknya ke ajang Sprint Rally setelah absen selama 32 tahun

mobilinanews (Bandung) - Figur di balik sukses Interauto Bandung Kejurnas Sprint Rally 2023 round 4 di GBLA Gedebage Bandung, 9-10 September kemarin tentu saja Fredi Rostiawan.

Pangarang Racingteam Indonesia yang dipimpin Fredi adalah promotor penyelenggara event sprint rally yang dipadu dengan entertaintment dan UMKM tersebut.

Namun yang menarik, seperti pada yang Fredi bikin sebelumnya dengan turun sebagai peserta slalom, kali ini dia turun sebagai peserta Sprint Rally sekaligus meramaikan HUT Kota Bandung dan HUT Lalu Lintas.

"Saya turun di kelas R3 menggunakan Toyota Corolla KE 20 tahun 73. Dengan spec mobil slalom yang biasanya turun di kelas B1 Kejurnas slalom," ungkap Fredi kepada mobilinanews.

Fredi yang juga Ketua Bidang Olahraga Mobil IMI Jawa Barat mendapuk Mezara Anissa Kiara putrinya yang juga peslalom dan ketua Women in Motorsport (mobil) IMI Jabar sebagai navigator.

"Sebelum ini, Mezara untuk di sprint rally baru sebatas navigator zero car dimulai ketika event-event di Meikarta tahun 2018. Baru sekarang turun sebagai peserta mendampingi saya," terang Fredi.

Dan untuk kiprahnya di Sprint Rally, Fredi sudah sangat lama vakum.

"Ini comeback saya setelah 32 tahun lalu terakhir jadi peserta sprint rally. Tepatnya tahun 1991 menggunakan Nissan Stanza dan Nissan 240RS," ungkap Fredi Ojo.

Meski gagal mendulang podium, Fredi membanggakan Corolla KE 20 yang berjuluk Si Corbet dari segi time cukup kompetitif.

Fredi mengalami masalah di SS1. Sayap depan dan jointnya. "Mungkin karena ada turunan pas kena hump jebol. Akibatnya SS 2 gak start DNS dan kena penalty," ungkap Fredi.

Namun di SS3, Fredi bisa lanjut dengan time 4.11 dan SS4 dengan time 4.09. "Menempati posisi 3 besar group R dan R3. DI SS 1 itu karena problem, dapat time 4.23 menempati P7 di kelas R3. Sedangkan SS2 DNS."

"Terbukti di SS 3 dan SS 4 mampu bertengger di posisi 3 besar melawan BMW2 yang kapasitas mesinnya hampir 2x lipat lebih besar dibanding Si Corbet. BMW 3000 cc, Corbet 1800," tambah Fredi.

Pembalap serbabisa ini pamer spec Toyota Corolla KE 20 yang telah menggunakan engine 7AGE 20 1800cc, Haltech Engine Management, suspensi Aragosta serta transmisi T50.

Tapi, lain kali mesti naik podium ya, kang Fredi. (budsan)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo