mobilinanews

ISSOM 2023 : Benny Santoso Superpole Kelas ITCR 3600 Max, Balapan Diprediksi Bakal Berlangsung Ketat

Sabtu, 21/10/2023 15:08 WIB
 ISSOM 2023 : Benny Santoso Superpole Kelas ITCR 3600 Max, Balapan Diprediksi Bakal Berlangsung Ketat
Benny Santoso dan Zavian Fabrizio Santoso, putranya yang mulai terjun ke ajang gokart nasional. (foto : budsan)

mobilinanews (Bogor) - Pembalap andalan Z & C Corp Sigma Speed, Benny Santoso mencetak waktu tercepat pada sesi Superpole kelas ITCR 3600 Max Kejurnas Balap Mobil ISSOM 2023 seri 5 di Sentul International Circuit, Bogor, Sabtu (21/10/2023) siang.

Benny Santoso yang menggunakan Hyundai Elantra N TCR berhasil mencetak waktu tercepat 1:37.261 menit.

Namun torehan waktu terbaik tersebut, hanya terpaut nol koma sekian detik dari pembalap Umar Abdullah (Bank BJB Delta Garage Racing Team) yang mengendarai Honda Civic fl5 Type-R TCR. Umar mencatat 1:37.275 di urutan kedua.

Demikian juga posisi ketiga ditempati Glenn Nirwan (BRM Motorsport-TCD) yang menggunakan Audi RS3 LMS dengan 1:37.815.

Urutan keempat oleh Ferrel Fadhil (LFN Sederhana Motorsport) yang menggunakan Audi RS3 LMS dengan 1:39.605, serta posisi kelima Dypo Fitramadhan (Bank BJB Delta Garage RT) dengan Hyundai Elantra N TCR cetak waktu 1:45.033.

Sesi Superpole dilangsungkan secara hot laps (satu putaran) kepada "5 besar" pembalap hasil QTT, yang dlangsungkan beberapa saat sebelumnya. 

Pada sesi kualifikasi, Benny berada di urutan 3, sedangkan posisi 1 dan 2 masing-masing ditempati Umar Abdullah dan Glenn Nirwan. 

Urutan 4 hingga 8, masing-masing ditempati Ferrel Fadhil, Dypo Fitramadhan, Alvin Bahar, Roni Ardiansyah serta Abdul Rauf Azwar. Tiga pembalap terakhir adalah peserta kelas ITCR 3600 Max Divisi 2.

Sebagai pembalap tercepat Superpole, Benny berhak mendapatkan 1 poin. Selain itu, Benny juga akan menempati Pole Position (start urutan terdepan) pada raceday dllangsungkan Minggu (22/10/2023) esok. 

Saat menjalani sesi QTT maupun Superpole kelas ITCR 3600 Max, kondisi punggung jari tangan kiri Benny tampak masih bengkak, akibat terguling hingga 5 kali saat menggunakan mobil Can Am di sirkuit motocross miliknya belum lama ini.

"Iya, cukup mengganggu meski balap dengan Hyundai Elantra serba panel digital (elektrik) di lingkar kemudi. Seleseinya, pegel banget," senyum Benny. 

Boy Sigma, kepala mekanik Sigma Speed menyebut perolehan Superpole karena Benny melakukan latihan secara rutin jelang seri 5 ISSOM ini.

"Selain itu, pada sesi teknik, suspensi Hyundai Elantra dilakukan refreshment. Besok pasti bakal ketat balapannya dengan 5 pembalap menggunakan mobil Spec TCR," ungkap Boy. (budsan)

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo