Benny Santoso (Pembalap Senior) : "Teman -Teman Pembalap, Mari Bergabung Dengan Kita, TCR Indonesia.."
mobilinanews (Jakarta) - "Kepada teman-teman pembalap, Selamat bergabung dengan kita, TCR Indonesia," tegas Benny Santoso, pembalap Sigma Speed ketika diminta tanggapan satu kalimat oleh Lola Moenek.
Iya, Lola mengajukan pertanyaan itu kepada pemenang kelas ITCR 3600 Max seri 5 kejuaraan balap mobil ISSOM 2023 di Sentul International Circuit (SIC), Bogor, Minggu (22/10/2023).
Tidak hanya Benny Santoso yang berhasil merebut kembali kemenangan pada seri 5 ISSOM 2023 itu. Namun juga Glenn Nirwan (juara 2, Audi RS3 LMS) serta M Ferrel Fadhil (juara 3, Audi RS3 LMS).
Ferrel Fadhil, yang debut dengan Audi RS3 LMS juga mengatakan hal senada. "Sekarang sudah ada 5 mobil TCR. Saya berharap teman-teman yang lain bisa ikutan. Sehingga semakin banyak semakin menarik ditonton," ungkap Ferell.
Dari depan : Glenn Nirwan, Benny Santoso, Ferrel Fadhil dan Lola Moenek. (foto : budsan)
Sedangkan Glenn menyebutkan sebagai pionir mobil balap TCR di Indonesia, yakin komunitasnya bakal bertambah dan balap Indonesia akan menjadi perhatian Asia dan dunia.
Benny Santoso juga mengusulkan, selain digelar di SIC Bogor sebanyak 6 seri. "Dan, kami ingin tambahan 2 seri lagi bisa dilangsungkan di sirkuit Mandalika Lombok. Soal jadwalnya, bisa juga di sela-sela schedule ISSOM," harap Benny.
Menurut Lola Moenek selaku Deputy WKU Olahraga Mobil IMI Pusat dan Direktur Niaga PT Sarana Sirkuitindo Utama (Pengelola SIC), saat ini sudah ada 5 pembalap yang menggunakan mobil spec TCR.
"Minimal tambah satu unit lagi mobil TCR, menjadi 6, sebagai syarat bisa menggunakan nama TCR Indonesia. Dengan nama tersebut seperti ketentuan dari FIA, maka TCR Indonesia menjadi balapan resmi FIA. Pembalap luar negeri juga bisa mengikuti event TCR Indonesia," terang Lola Moenek.
Selain Benny, Glenn dan Ferrel, dua pembalap senior Indonesia yakni Umar Abdullah dan Dypo Fitra masing-masing telah menggunakan Honda fl5 Type R TCR dan Hyundai Elantra N TCR.
Menurut Lola Moenek, ada beberapa pembalap lainnya yang menginformasikan akan menggunakan mobil spec TCR. Namun "Srikandi Balap Mobil Indonesia" tersebut masih enggan menyebutkan nama.
Dari penelusuran mobilinanews, sejumlah pembalap menginformasikan akan balap dengan mobil spec TCR berhomologasi FIA itu tahun depan.
Diantaranya dr Fadli Ananda, Naufal Rafif Busro, Rudi SL, Ahmed Zaki dan Budiyanto.
Bahkan kabarnya tim pabrikan, Toyota Gazoo Racing Indonesia dan Honda Racing Indonesia juga mempertimbangkan untuk nyemplung di TCR Indonesia dengan merek mobil masing-masing dengan memasang pembalap terbaiknya.
Mari, kita tunggu. (budsan)
