Langkah Mundur MotoGP, 2 Juara Dunia Diadu Dengan Tester dan Pembalap Pemula
mobilinanews (Malaysia) - Untuk pertama kalinya dalam sejarah MotoGP ada pemegang gelar juara dunia yang ikut mengaspal dalam sesi Shakedown Test. Bahkan dua juara dunia sekaligus dari dua tim elit.
Sejatinya shakedown test diperuntukkan kepada para pembalap ruki dan test rider. Sesi ini menjadi kesibukan awal kompetisi saban tahun sebelum winter test yang diikuti semua rider MotoGP.
Untuk tahun 2024, seperti sebelumnya, shakedown test berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia, 1-3 Februari. Hari pertama diikuti para tester tim pabrikan dan satu-satunya pembalap ruki 2024, yakni Pedro Acosta (GasGas Factory Tech3).
Tapi, di hari kedua, Jumat (2/2), terjadilah peristiwa langka itu. Tak lain karena Joan Mir (juara dunia 2020) dan Fabio Quartararo (juara dunia 2021) turut mengaspal membela tim pabrikan Honda dan Yamaha. Dan, inilah kali pertama joki dengan status juara dunia ikut mengaspal di shakedown test.
Mengapa bisa begitu?
Tak lain karena Honda dan Yamaha mendapat konsesi untuk musim 2024. Konsesi ini adalah keistimewaan yang diterima tim 'terbelakang' di kompetisi dengan keringanan dan kemudahan pada regulasi teknis dan jatah tes dan ban. Tujuannya agar tim ini bisa bersiap lebih baik aga lebih kompetitif melawan tim lain.
Honda dan Yamaha diberikan konsesi karena kedua pabrikan Jepang itu sangat terpuruk sepanjang musim 2022 dan 2023 yang didominasi Ducati.
Apakah konsesi ini bisa melambungkan keduanya kembali ke level atas, hanya waktu yang akan membuktikan.
Ketika Yamaha dan Honda berjaya di masa lalu, KTM dan Aprilia adalah penerima status konsesi. Dan, pabrikan asal Austria dan Italia itu sudah mampu bersaing berebut podium dan P1 sehingga dengan sendirinya kehilangan status konsesi.
Penampilan perdana para juara dunia itu ternyata tak serta merta menghasilkan hasil gemilang. Tetap butuh perjuangan dan terobosan.
Faktanya, Mir dan Quartararo bukanlah terkencang sementara ini. Mereka kalah dengan tester KTM Pol Espargaro yang tercepat. Quartararo tercepat kedua dengan gap 0,2 detik dari Pol. Sedangkan Mir terpuruk di peringkat tercepat keenam dari 13 pembalap dengan selisih waktu nyaris sedetik dari P1. Kalah telak dari sang ruki Acosta yang menempati peringkat 3 tercepat.
Menariknya, dalam tes ini Quartararo didampingi teman baru, Alex Rins, yang menggantikan Franco Morbidelli. Sedangkan Mir didampingi Luca Marini, eks joki VR46 Ducati yang menggantikan Marc Marquez di kubu Honda.
Ini memang langkah mundur Yamaha dan Honda di arena MotoGP. Tapi, seperti yang diharapkan FIM, Dorna Sports dan bahkan Ducati, mundur selangkah ini dengan harapan Honda dan Yamaha maju dua langkah untuk kejar ketertinggalan. Sebab, MotoGP dan bisnis di sekelilingnya bakal garing tanpa pabrikan Jepang di level atas kompetisi. (rn)
