mobilinanews

IMI Pusat Menyurati Ketua IMI Nusa Tenggara Barat Terkait Pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok, Ini Alasannya

Selasa, 30/04/2024 01:08 WIB
IMI Pusat Menyurati Ketua IMI Nusa Tenggara Barat Terkait Pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok, Ini Alasannya
Eddy Saputra (Deputi Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat), untuk pegangan IMI NTB kepada para pihak terkait pembatalan MXGP 2024 di Sumbawa dan Lombok. (foto : ig eddy saputra)

mobilinanews (Jakarta) - IMI Pusat melalui Bidang Olahraga Sepeda Motor melayangkan Surat Pembatalan Penyelenggaraan MXGP of Indonesia 2024 kepada IMI Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang semula bakal menjadi tuan rumah 2 seri Kejuaraan dunia motocross. 

Surat yang ditanda tangani Sadikin Aksa selaku Waketum Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat tersebut, ditujukan kepada dr H.L Herman Mahaputra M. Kes, MH selaku Ketua IMI Provinsi NTB.

Surat penegasan pembatalan tersebut, tertanggal hari ini Senin, 29 April 2024, sebagai berikut :

Menunjuk surat IMI Pusat No. 144/IMI/A/III/2024 tertanggal 6 Maret 2024 perihal penegasan penyelesaian biaya penyelenggaraan MXGP of Indonesia 2023 dan surat IMI Pusat kepada President FIM No. 177/IMI-FIM/A/III2024 tertanggal 19 Maret 2024 perihal Pembatalan penyelenggaraan MXGP of Indonesia 2024 dengan tembusan kepada Infront Moto Racing.

Maka IMI Pusat menyampaikan penegasan pembatalan penyelenggaraan MXGP of Indonesia 2024 dengan jadwal :
1. 29 dan 30 Juni 2024 – putaran 11 di Sumbawa, NTB;
2. 6 dan 7 Juli 2024 – putaran 12 di Lombok, NTB.

"Surat ini sebenarnya lebih kepada penegasan, bahwa IMI Pusat membatalkan dua seri event MXGP yang direncanakan di NTB tahun ini, karena ada kewajiban pembayaran hampir Rp 1 milliar (dari 2 seri MXGP di NTB tahun lalu) yang tidak terselesaikan hingga sekarang, dari pihak promotor lokal," ungkap H Eddy Saputra, Deputi Olahraga Sepeda Motor IMI Pusat. 

Selain itu, lanjut Eddy Saputra, surat ini sekaligus menjadi pegangan IMI Provinsi NTB, untuk disampaikan kepada para pihak termasuk kepada PT  SEG selaku penyelenggara lokal terkait pembatalan.

"Sangat disayangkan memang, harus membatalkan 2 seri event level dunia tersebut. Namun ini lebih baik, daripada mengalami kerugian lebih besar lagi dengan misalnya membatalkan pemesanan tiket, hotel hingga penyewaan kendaraan dari para peserta luar negeri, Infront Moto Racing dan FIM," tegas Eddy Saputra. (hilary)  

 


 

About Us | Our Team | Careers | Pedoman Siber | Disclaimer

© 2017 mobilinanews.com All Right Reserved
frodo