mobilinanews (Italia) - Balapan krusial GP Jepang di Sirkuit Suzuka, 8 Oktober, bisa disambangi Sebastian Vettel dengan lebih tenang. Ia terhindar dari kemungkinan grid penalty lima posisi.
Tadinya tim Ferrari mengkhawatirkan Vettel akan kena hukuman di Jepang jika mobilnya harus ganti girboks. Pasalnya, Vettel ditubruk Lance Stroll (Williams) sesaat setelah finish. Bagian belakang mobil hancur dan ada indikasi girboks juga rusak.
Tapi, setelah pemeriksaan khusus di markas Maranello, Italia, ternyata barang itu aman.
"Gerabix # Seb5 yang dipakai pada GP Malaysia masih bisa digunakan," bunyi pengumuman singkat tim The Prancing Horse pada akun twitter mereka.
Sesuai regulasi "dana hemat" di F1, girboks seorang kontestan hanya boleh diganti setelah dipakai 6 race.
Di luar itu kena hukuman mundur lima posisi dari grid yang ia dapat di sesi kualifikasi. Girboks Vettel di GP Malaysia baru keluar dari bungkusnya lantaran girboks lama sudah pensiun di GP Singapura lalu.
Aman dari resiko grid penalty, Vettel pastilah tak nyaman sepenuhnya karena sudah dilibas 34 poin oleh Lewis Hamilton. Ia harus kalahkan pebalap Mercedes agar tetap bersaing di jalur kejuaraan dunia.
"Memang semakin sulit, tapi persaingan masih terbuka," komentar Vettel untuk memotivasi diri sendiri. (andro)