Demi Jorge Lorenzo Juara Dunia 2017, Ducati Rapatkan Casey Stoner Dengan Desmosedici GP17

Selasa, 15/11/2016 11:31 WIB

mobilinanews (Valencia - Spanyol) - Menghadapi 2017, Ducati paling bersemangat. Kedatangan Jorge Lorenzo bikin Ducati lakukan banyak terobosan. Salah satunya membuka lagi lembaran kejayaan mereka pada 2007.

Melihat prestasi Ducati pada 2016 yang baru lewat, dua kali menang ditambah 6 podium persembahan Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone dianggap tidak maksimal. Target Tim Merah adalah melahirkan juara dunia lagi yang pernah diraihnya pada 2007 bersama Casey Stoner.

Datangnya Lorenzo diharap doping prestasi, untuk menemani Dovizioso. Setelah sempat mengikat Stoner (2007-2008) dan Valentino Rossi (2011-2012), Lorenzo adalah juara dunia MotoGP ke-3 yang dimiliki Ducati. Lorenzo diharap bisa atasi masalah Ducati. “Semua pakai ban sama. So, masalahnya jelas di sasis kami. Itu yang harus kami perbaiki,” tegas Gigi Dall`Igna, manajer Ducati Corse, tim pabrikan Ducati di MotoGP.

ducati_01_dallignastoner.jpg" style="border-style:solid; border-width:2px; float:left; height:406px; margin:3px; width:400px" />

Dan jika melirik sejarah, hanya Stoner lah yang bisa taklukkan Desmosedici di tikungan. Makanya, demi urusan itu, Ducati mempererat kerjasama dengan Stoner. “Tahun depan, aku kami ingin Casey (Stoner, red) lebih banyak menguji motor kami,” cetus Dall`Igna.

Rencana Dall`Igna ini terkait tujuan Ducati juara dunia 2017. Karena, jika Stoner dan Desmosedici akrab lagi, makin terbukalah cara rider asal Australia itu mengatasi penyakit kuda pacu Ducati. Makanya Ducati Corse menambah pasal baru dalam kontrak Stoner sebagai test-rider mereka.

Berkait dengan Lorenzo, Dall`Igna pengin memberi semua solusi Stoner pada Spaniard itu. “Kami akan memberikan yang terbaik, yang dia perlukan. Dia tidak perlu mempertanyakan tenaga motor kami. Tapi, kami pasti akan persiapakan sasis yang dia perlukan,” papar Dall`Igna.

Toh, menurut Dall`Igna, Lorenzo tidak bisa berleha-leha. “Jorge pintar. Pasti dia tau motor kami beda dengan yang biasa dipakainya selama sembilan tahun. Dan kami menantikan pendapatnya soal Desmosedici. Setelah itu, kami akan mendiskusikan mana yang terbaik untuknya,” jelas Italiano itu.

Uniknya, untuk tes pertama dengan Lorenzo, Ducati akan memberi GP17 yang memakai winglets, meskipun peranti ini sudah dilarang dipakai musim depan. “Kami ingin membandingkan sasis baru ini. Sehingga kami perlu pakai winglets yang selama ini kami pakai,” kilah Dall`Igna.

Lorenzo akan menjajal GP17 pertama kalinya, selasa (15/11) ini, di Valencia. Hmmm…, jadi nggak sabar nunggu gimana GP17 bernomor 99 beraksi, kan?! (Aries Susanto)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine