Pengemudi Grabcar : Narik Sampai Sakit Demi Insentif Rp 11 Juta, Akun Diblokir !

Kamis, 29/06/2017 08:41 WIB

mobilinanews (Jakarta) -- Salah satu pengemudi Grab Car, Ade Indrawati (48 tahun), meminta dana insentif lebaran yang telah dijanjikan jajaran Grab Car Indonesia dalam promo insentif Lebaran 9 hari kerja, senilai Rp 11 Juta.

Wanita berstatus janda beranak tiga ini juga mengaku, jika dia sangat membutuhkan dana insentif yang sudah dijanjikan pihak Grab Car Indonesia itu, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Ya saya pokoknya hasil keringat saya, segera dibayar. Saya layani mengantar penumpang ya, saya lakonin sampai selesai shalat ied itu, rela saya langsung narik, sampai enggak bertemu keluarga silaturrahim bersama keluarga. Anak saya tiga, kuliah dan butuh dana Belum lagi, kebutuhan sehari-hari.Tolong dibayar hasil keringat saya dan driver Grab Car lainnya," ungkap Ade.

Ade mengaku, masih syok atas akun Grab Car secara mendadak diblokir oleh pihak Grab Car, di saat dirinya tengah semangat mendapatkan Rp 11 Juta dengan cara sembilan hari kerja, di jelang hingga pasca Hari Raya Idul Fitri ini.

Dia yang tinggal di Kawasan Joglo, Jakarta Barat, juga mengatakan, sampai saat ini dirinya juga masih menanti-nanti uang insentif Lebaran itu untuk segera dibayar pihak GrabCar.

"Gimana saya mau kerja, akun saya masih dia (Grab Car Indonesia) Suspend (Blokir). Ini menyusahkan orang lagi membutuhkan. Saya enggak ada kerjaan lagi selain ini. Pokoknya, saya mau hasil keringat saya bayar cepat. Saya dan teman-teman Driver Grab Car lainnya nungguin keputusan di tanggal 10 Juli 2017 nanti. Kalau enggak dibayar, pasti teman-teman dan saya demo lagi," papar Ade.

Sementara, Ridzki Kramadibrata sebagai Managing Director Grab Car Indonesia, mengatakan pihaknya akan melakukan audensi kepada ratusan pengemudi Grab Car, yang berdemo di depan Gedung Maspion Plaza, Jalan Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (27/6).
Ditambahkan, para pengemudi yang menuntut agar pihak GrabIndonesia membayar insentif Lebaran sembilan hari kerja untuk mengisikan formulir guna menentukan jadwal audiensi ke pihak Grab Indonesia.

"Pihak kami telah memberikan opsi kepada mereka bila ingin ada penyelesaian soal akun mereka yang di-suspend. Kami sudah membuka jalur komunikasi dan juga jadwal audiensinya. Jadi, para pengemudi yang di-suspend agar segera mengisi formulir secara online untuk menentukan jadwal audiensi dengan manajemen Grab. Mereka telah diberikan akses di Google Form," jelas Ridzki. (budsan, wartakota)

TERKINI
Pengunjung PEVS 2024 Tembus 4.500 Orang, Transaksi Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Menandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine Presiden Jokowi Puji Pameran PEVS 2024 dan Berkeliling Diberbagai Jenis Kendaran Listrik