Selasa, 14/11/2017 20:28 WIB
mobilinanews (Spanyol) - Rider Repsol Honda, Marc Marquez akhirnya sukses mengunci gelar juara dunia MotoGP 2017 di seri terakhir yang berlangsung di Sirkuit Valencia, Minggu (12/11) kemarin.
Gelar juara dunia tahun ini menjadi koleksi juara dunia ke-4 milik Marquez selama 5 tahun berkarir di kelas MotoGP. Hebatnya torehan tersebut dicapai Marquez saat menginjak usia 24 tahun.
Meski demikian, ia tetap mengapresiasi penampilan sang rival Andrea Dovizioso yang tampil baik sepanjang musim 2017.
Banyak yang beranggapan bahwa hubungan Marquez dengan Dovi sedikit merenggang seiring dengan rivalitas mereka. Namun Marquez pun menampik hal tersebut.
MotoGP 2024: Adaptasi Sudah Beres, Tiba Saatnya Marc Marquez Ngegas GP23 Melawan GP24
MotoGP Spanyol 2024 : Federal Oil Apresiasi Podium Marc Marquez, Pembuktian Bersama Gresini Racing
MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara
"Dengan Dovi, saya berhubungan baik dengannya dan dia teman yang sangat baik. Tapi ketika kami di lintasan saatnya kami menjadi musuh selama balapan. Itu normal," ujarnya.
Marquez menambahkan bahwa ia pun merasakan kalau Dovizioso juga mengerti situasi yang ada khususnya di beberapa bulan terakhir jelang seri penentuan.
"Kami saling menghargai satu sama lain, tapi saat race semua ingin menjadi yang terdepan. Beberapa rider bisa memahami itu dengan baik, ada juga yang berbeda tergantung karakter masing-masing. Tapi yang pasti saat anda menggunakan helm maka tidak ada satupun teman," beber Marquez.
Sementara itu, di seri pamungkas MotoGP Valencia, penampilan Dovizioso justru tidak sesuai harapan. Dalam upayanya mengejar ke depan rider Ducati tersebut terjatuh saat balapan masih menyisakan lima lap tersisa. Sedangkan Marquez sendiri berhasil menyelesaikan balapan di posisi ke-3. (adr)
Keyword : motogp marquez dovizioso juara dunia