Geber Toyota Corolla DX, Erwin Mancha Merasa Lebih Tertantang (Bagian 2)

Jum'at, 22/12/2017 00:35 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Setelah sempat vakum sejak tahun 1990 dari ajang balap, Erwin Mancha come back pada 2010. Pilihannya main gokart dan sprint rally.

Tapi turun di ajang sprint rally, membuatnya lebih tertantang. Bersama adiknya yang juga pembalap, Rino Oestara mengikuti event di Dawuan, Cikampek dengan bergantian menggunakan mobil Subaru WRX.

"Menggeber Subaru enak sih, semua serba oke. Tapi kurang menantang sih. Apalagi pakainya gantian hehe...," ungkap Erwin.

Tak hanya itu, pemilik perusahaan layanan jasa pengelolaan perparkiran dengan trade mark nya BEST Parking ini, sempat memakai Ford Fiesta R2 yang khusus didatangkan dari MSport Inggris sebelum akhirnya beralih ke Mitsubishi Evo 10 di ajang reli pendek maupun reli panjang itu.

"Namun saya ingin merasakan sprint rally dengan mobil retro. Karena selain biayanya lebih murah, juga tingkat kesulitan & adrenalin lebih tinggi jika menggunakan mobil tua," terangnya.

Langkah pertama dengan membeli mobil Toyota Corolla DX tahun 1980 sesuai dengan regulasi. Untuk membangunnya dipercayakan kepada Heron & Wiewie dari R-Speed.

"Sesuai saran Heron, agar diperkuat dulu kaki-kaki (suspensi) karena itu basic. Percuma dipasangin mesin kencang kalau kaki-kaki nggak kuat," ungkapnya.

Setelah 'senjatanya' rampung dibangun, Erwin pun yakin & percaya untuk melalap event sprint rally maupun speed rally baik yang tingkat kejurda dan kejurnas.

Sempat didampingi navigator Ade Ramadhan awalnya, kemudian berganti dengan Maman Aruman yang sama-sama senior hingga sekarang.

"Menggeber mobil retro di trek speed rally yang saya ikuti tahun ini, bisa dibayangin sendiri dong bagaimana serunya dengan mobil retro berkecepatan penuh.Sementara saya ikut seluruh seri di Palembang Sumsel, Sidrap Makasar (Sulsel) dan Medan Sumut," cerita Erwin.

Pada seri terakhir di Sumatera Utara harus menjalani Special Stage (SS) terakhir atau SS 6 tanpa diduga dengan kondisi hujan badai dan trek jadi berlumpur.

 Namun Erwin dengan  keahliannya bisa menjalani dengan baik hingga finish dan tetap menjadi yang terbaik di urutan pertama.

"Dan alhamdulillah, saya menang di 3 seri speed rally tahun ini," ujarnya sembari tersenyum.

Tentang start ala koboi di balap motor Ancol, Erwin akan bercerita di edisi berikutnya. (budsan)

TERKINI
Spesifikasi Nissan Magnite: SUV Kompak yang Bikin Honda HRV Kehabisan Napas! Perluas Jaringan Pasar, Chery Akhirnya Resmi Buka Dealer di Karawang Jawa Barat Komunitas Pengendara Kendaraan Listrik dan Keseruan Parade di PEVS 2024 BYD Resmi Meluncurkan Sea Lion 07: SUV Pesaing Tesla Model Y