Pegokart Daffa AB Mendapat Respect Khusus di Sentul, Ternyata Ini Alasannya

Rabu, 11/07/2018 02:37 WIB

mobilinanews (Sentul) – Meski akhirnya hanya finish kedua pada final kelas Minirok seri 4 Kejurnas ESHARK Rok Cup pada Minggu (8/7/2018) lalu di Sentul International Karting Circuit (SIKC), Bogor, namun pegokart Daffa AB mendapat respon dan respect luar biasa.

Tak hanya Irjen Pol (Purn) Anang Boedihardjo, sang ayah sekaligus komandan P-Five Racing Team melainkan juga publik yang menonton langsung jalannya perlombaan di kelas yang diikuti 18 peserta ini, sempat geregetan namun cukup puas.

Di babak Prefinal, terjadi persaingan sengit antara Daffa dan Gael Julien, rival utamanya yang dalam 3 seri sebelumnya selalu mengalahkan pelajar kelas 6 SD Green Montessory Duren Tiga Jakarta Selatan itu.

Daffa AB dengan sasis Intrepid

Bahkan saking serunya, Daffa akhirnya bisa mendahului Gael hingga beberapa jengkal di depan. Hanya saja, seperti yang sering terjadi di balapan anything can be happen, tiba-tiba laju gokart Daffa yang baru perdana memakai sasis Intrepid memelan, pelan dan akhirnya berhenti.

“Ada masalah kelistrikan. Mesin gokart coba dihidupkan dengan didorong, namun nggak nyala. Ya, udah mau bagaimana lagi,” ungkap Irjen Anang mengangkat kedua tangannya. 

Konsekuensi dari tidak bisa menyelesaikan perlombaan prefinal, membuat adik pembalap mobil papan atas Rio SB ini harus start dari belakang di sesi final.

 Podium juara dikuasai Gael, Daffa, Adit dan Kanaka

Nah, di sinilah respect itu kemudian mencuat dengan sendirinya. Meski dari belakang, tak tampak raut sedih atau pesimis. Daffa yang genap berumur 11 tahun pada hari ini Selasa (11/7/2018) tetap mengobarkan optimisme berlomba.

Dan benar juga, dengan modal latihan tekun, gigih karena menyimpan tekad besar untuk bisa mengalahkan sang rival beratnya itu, satu demi satu pegokart di depannya diovertaking. Sampai akhirnya berhasil menempati posisi kedua di belakang Gael, namun dengan jarak yang lumayan jauh hingga bendera finish dikibarkan. 

“Tekad, kemauan keras untuk menang, itu yang kami lihat dari diri Daffa. Maka itu, banyak yang sependapat dengan saya, jika saja tidak ada masalah kelistrikan di prefinal, mungkin hasilnya akan lain. Termasuk hasil di final,” terang Jenderal penggila balap ini.  

Kini, baik Daffa maupun Gael bersiap ke sirkuit KF1 Singapura untuk mengikuti seri 5 Asia Rok Cup pada Sabtu, 14 Juli 2018. Tapi, mungkin, situasi persaingannya akan berbeda dibanding dengan di Sentul kemarin. Kita tunggu saja.  

Selamat ulang tahun Daffa, wish you all the best yaa. (budsan)

TERKINI
Bengkel Siaga Suzuki Jadi Andalan Pemudik: Permintaan Melesat 56% Tahun 2024 PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!