Kamis, 18/06/2015 22:22 WIB
mobilinanews.com (Jakarta) – Apa saja dari Sirkuit Sentul yang harus direnovasi? Selain bagian lintasan sepanjang 3,986 km, juga bagian pit. Menurut Hermann Tilke, desainer sirkuit paling terkemuda di dunia, bangunan pit yang ada di sirkuit Sentul itu terlalu sempit dan ketinggalan zaman.
Sentul saat ini memiliki 50 buah pit dengan ukuran masing-masing 8 x 5 meter. Tapi untuk kebutuhan tim MotoGP saat ini diperlukan 53 pit dengan 90 pebalap.
“Harus diubah atau ditambahkan untuk pit. Desain pit yang bagus sebaiknya mewakili negara yang tropis, cantik dan khas Indonesia. Karena MotoGP mengcover seluruh sirkuit melalui tayangan TV global ke seluruh dunia. Kalau bagus tentu sebuah promosi yang luar biasa,” ujar Tilke.
Namun untuk renovasi pit, bisa dilakukan dengan memanjangkan pit yang sekarang. Jadi akan memakan areal parkir yang ada. Saat ini, 1 pit hanya bisa dipakai buat 2 tim. Jika diperpanjang, bisa untuk 3 tim.
Ananda Mikola : Tidak Ada Orang Segila Bokap Ngurusin Balap
Catatan F4 Sentul : Presley Sudah Jadi, Keanon Segera Menyusul...
Dodi Saputra Pecah Telor Setelah Menunggu 10 Tahun Di Balap Mobil Sentul
Setelah melakukan survey pada Selasa (16/6) sore itu di sepanjang sirkuit Sentul, Tilke yang mendesain sirkuit F1 di Sepang (Malaysia), Shanghai (Cina), Istanbul (Turki) hingga sirkuit di Bahrain menganggap Sentul tidak perlu memiliki 11 tikungan. Sepuluh tikungan bisa sangat menantang.
Untuk membuat desain ulang sirkuit Sentul secara detil, Tilke membutuhkan waktu 6 bulan. “Ya, dia bilang perlu waktu 6 bulan. Sedangkan untuk pelaksanaan renovasi sirkuit Sentul perlu sekitar 1 tahun,” ujar Irawan Sucahyono, adviser sirkuit Sentul kepada mobilinanews.
Maka itu dibutuhkan kerja keras, cepat dan tidak boleh meleset jika Sentul ingin menggelar MotoGP tahun 2017. Dengan asumsi desain lay out sirkuit selesai di tahun ini, tahun 2016 pelaksanaan renovasi dan 2017 dipakai ajang MotoGP. (Bersambung)