Senin, 10/12/2018 00:27 WIB
mobilinanews (BSD City) – Meski gagal naik podium, namun raihan Avila Bahar sangat lumayan pada ISSOM 7 di street race BSD City GP, Tangerang pada pekan lalu.
“Hmmm lumayan om, walaupun kemarin tidak begitu maksimal. Karena maunya finish tiga besar. Tapi gakpapa karena setidaknya bisa maju satu posisi di depan Alinka,” tutur Avila Bahar, pembalap Honda Pekanbaru Jakarta Racing kepada mobilinanews.
Dan bagi Avila, 16 tahun, penampilan kemarin untuk mencari pengalaman. “Kan di street race circuit BSD City ini, tahun lalu saya nggak balap. Jadi ini menjadi pengalaman pertama,” lanjut siswa kelas 2 SMA Bakti Mulia Pondok Pinang, Jakarta Selatan ini.
Terkait rencana tahun depan, Avila mengaku akan melakukan evaluasi dulu dengan tim. Terkait mobil dan dia sebagai pembalapnya. Termasuk apa yang bisa di R&D lagi pada Honda Jazz.
F1 2024 Miami: Max Verstappen Tetap Paten, Pesona Hamilton Masih Ada Meski Melawan Pembalap Papan Bawah
Ofero Picassio, Modal RP 13 Jutaan Sudah Bisa Beli Motor Listrik Seperti Vespa 946 Dior
Peugeot Resmi Undur Diri dari Indonesia, Stellantis Pastikan Layanan Purna Jual Tetap Tersedia
“Yang jelas, saya akan full konsentrasi di kelas ITCC 1600 Max. Tahun ini kan mulai ikutnya di pertengahan kompetisi. Awal-awal masih ikut Honda Jazz Speed Challenge. Dengan di ITCC dari seri awal, saya barharap bisa optimal,” terang Avila.
Makanya, ia menyimpan mimpi besar, bisa kembali satu podium juara bersama sang ayah, seperti pada seri 6 ISSOM lalu di sirkuit Sentul. Alvin kesatu, Avila ketiga.
“Kalau bisa sih, 1-2 sama papa,” ujarnya polos sembari tersenyum. (bs)
Keyword : bsd city gp 2018 haridarma vs alvinplan Avila Bahar satu podium sama Alvin Bahar konsentrasi ITCC 1600 ISSOM Honda Pekanbaru Jakarta Racing