Gokart 2019 : Aksi Sang Sopir Truk Charoend Pokphan Yang 2 Kali Salah Pilih Ban

Senin, 28/01/2019 01:20 WIB

mobilinanews (Sentul) - Kejuaran Nasional Eshark Indonesia  Karting Championsip round 1 di Sentul International Karting Circuit, Bogor, Minggu (27/1/2019) membuat pusing tujuh keliling Kurniawan Adhiasa Putra di kelas Expert (Master).

Bagaimana tidak, pemilihan ban begitu penting pada race ini mengingat cuaca sedang tak bersahabat. Terkadang kering, namun tiba-tiba hujan sebentar dan kering lagi,

Pada saat Heat 1 di Minggu pagi,  Mancung – sapaan akrab Kurniawan -- salah memilih ban, yang dipakai adalah ban basah. Ternyata saat sesi tersebut sebagian besar trek sudah kering.

Pemakaian yang salah berdampak pada si karet bundar tersebut tergerus begitu cepat, mengakibatkan Mancung tercecer di posisi buncit.. "Alhamdullilah, tidak sampai melintir saja," keluhnya.

Pada prefinal, Mancung yang sehari-hari berprofesi sebagai supir truk PT. Charoend Pokphan ini memutuskan menggunakan ban tipe kering karena dianggapnya trek cenderung kering.

Lagi-lagi Sang Sopir truk ini melakukan pilihan yang salah. Saat start dilepas, ternyata hujan kembali turun.

"Saya tergelincir di R1. Saya melakukan pengereman terlalu dekat cornering karena jarak dengan Budi Mulyana cukup dekat,” ungkap Mancung yang membela tim R1 Racing Solo.

Akhirnya, di final tak ada pilihan lain kecuali coba menjaga ritme karena stok ban hujan  benar benar sudah tidak ada lagi.

Sehingga tetap memakai ban bekas pakai dengan grip yang mulai tipis, untuk bersaing dengan kompetitor dekatnya Budi Mulyana dan pendatang baru, Ilham.

Tapi, dengan penuh kesabaran, mengatur jarak rem dan gas, alhasil Mancung akhirnya bisa menyabet podium 2 kelas Rookie. Juara 1 direbut Ilham Muhktar Ramadhan, dan ketiga oleh Budi Mulyana.

 “Atas keberhasilan podium ini, saya menyampaikan terima kasih kepada sponsor terutama rekan kantor di PT SHS International Laboratorium,  Mr. DR Shieh dan Mas Chiko,” kata Mancung.

Sayangnya, sang manager R1 Racing yakni Richardus Ari Irawan tidak bisa ke Sentul karena lagi ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan. (bs)

TERKINI
Dukung Pengembangan Pendidikan Vokasi, AHM-Wahana Makmur Sejati Buka Teaching Factory di Tangerang MMKSI Luncurkan Pajero Sport dan New Xpander Cross Limited Edition, Hanya 800 Unit di Indonesia! Hadirkan Gaya Berkelas, Vespa Rilis Vespa Primavera dan Vespa Sprint 2024 Terbaru! Cara Mudah Merawat Cat Doff Pada Kendaraan, Yuk Simak!