Minggu, 12/07/2015 09:56 WIB
mobilinanews.com (Singapura) - Menjajal sesuatu yang baru itu perlu dicoba dulu dan butuh waktu penyesuaian. Itu pula yang dilakoni pegokart remaja Keanon Santoso dengan memakai gokart Rok.
Serunya, andalan TKM Racing ini bisa langsung nyetel dan menyabet podium. "Lumayan langsung bisa podium lima diantara belasan starter yang rata rata sudah lama mengenal gokart Rok. Awal yang menjanjikan,” senyum Keanon.
Nyatanya, pegokart 16 tahun yang akan duduk di bangku kelas satu SMA Pelangi Kasih Kelapa Gading ini memang baru pertama ikutan event STC Rok Cup di Singapura itu. Tentu saja, juga kali pertama menggeber mesin baru itu. Sebelumnya, Keanon berlomba dengan mesin Rotax Max.
Dari free practice, kualifikasi, prefinal hingga final, Keanon terus menunjukksn grafik meningkat. Dari posisi sembilan, enam dan menyodok posisi lima di babak utama final.
Keanon Santoso Siap Ke Formula Master, Formula Renault Atau F4 Cina?
Pegokart Kezia Santoso Kembali Ke Indonesia Untuk Merayakan Sinchia 2017
Kuasai 2 Kelas Bergengsi, TKM Racing Juara Kategori Tim Kejurnas Gokart Eshark Rok Sentul
“Saya apreciated sama Keanon atas raihan di event STC Rok Cup s ini. Mengingat, baru pertama ikutan dan langsung bisa bersaing. Mudah-mudahan Keanon bisa terus berkembang di sini,” ujar Yongliek Santoso, founder tim TKM Racing.
Awal langkah yang baik, mengingat peserta di kelas Junior Rok ini sudah pengalaman. Seperti Muizzuddin pegokart Malaysia yang tinggal di Italia, jawara Junior Rok dua kali berturut turut. Lalu, ada Prassetyo Hardja hingga Presley Martono yang baru juara CIK FI di Nottingham, Inggris baru-baru ini.
Balapan di sirkuit KF1 Singapura ini dinamis. Pekan sebelumnya Keanon juga berlaga di sirkuit dengan panjang lintasan 960 meter itu dengan anti-clock wise (alias berlawanan dengan arah jarum jam) di event gokart yang lain. Tapi, Sabtu kemarin memakai sistem standar clock wise.
Maju terus Keanon.
Keyword : keanon-santosoyongliek-santoso