Minggu, 16/06/2019 22:02 WIB
mobilinanews (Malaysia) - Sejatinya, Kemas Bintang nyaris mencetak hattrick (3 kali podium berturut-turut) dengan berhasil finish ke-2 kelas Micro Max round 3 Asia Max Challenge di sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu (16/6/2019).
Namanya pun terpampang resmi usai balapan diikuti 20 pegokart dari berbagai negara di Asia tersebut.
"Tapi setelah itu, kami diberi tahu steward bahwa dari CCTV terlihat ada pelanggaran dilakukan Bintang, yakni 4 roda keluar dari line. Hukumannya penalti 10 detik," ungkap Kemas Haikal, ayahanda Bintang.
Padahal menurut Haikal, roda itu keluar line karena terdorong oleh pegokart lainnya. Akibat sanksi penalti, Bintang melorot ke posisi 6.
MotoGP Spanyol 2024 : Francesco Bagnaia Pimpin Skuad Ducati, Kuasai Podium Juara di Sirkuit Jerez
OnePrix Palopo 2024 : Andi Gilang dari ART Yogyakarta Juara Kelas OP1 Expert, Diwarnai Hujan Deras dan Red Flag
Paguyuban Motor Si Paling Paham Gelar Halal bi Halal di Warung Solo Kemang, Simak Keseruannya
Meski begitu, Haikal tetap bangga karena menilai Bintang sudah mampu bersaing dengan para pegokart Asia lainnya.
Pengelola Sentul Karting Circuit itu melihat putra sulungnya tersebut tampil luar biasa di sirkuit Sepang kali ini.
Diawali QTT di posisi ke-13, kemudian Heat 1 naik ke posisi 9, Heat 2 naik lagi ke urutan 8, serta Prefinal ke posisi 6 dan Final finish kedua.
Obsesi mencetak hattrick nyaris terwujud, karena sebelumnya mencapai podium 5 di round 1 dan podium 4 round 2 yang semuanya digelar di Shah Alam.
Penalti 10 detik kepada Bintang, menjadi keberuntungan bagi pegokart Indonesia lainnya, Rafael Kamal.
Posisinya terdongkrak dari 6 naik menjadi kelima yang berarti berhak naik podium.
Dan, ini menjadi podium pertama Rafa pada 3 kali keikusertaannya di ajang Asia Max Challenge 2019. (bs)
Keyword : Bintang kena penalti 10 detik kemas bintang rafael kamal asia max challenge pembalap tim merah putih kelas micro max