Daihatsu Resmikan Pusat Sanctuary Penyu di Pulau Pramuka

Kamis, 04/07/2019 01:16 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Komitmen sosial Daihatsu dalam pelestarian lingkungan terus berkelanjutan. Akhir pekan lalu, misalnya, Daihatsu meresmikan Pusat Sanctuary Penyu di Pulau Pramuka, Kepulaun Seribu, Jakarta Utara.

Bekerjasama dengan Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu, ini adalah program khusus pelestarian di bidang keanekaragaman hayati bertajuk ‘Penyu Untuk Indonesia’.  Pusat konservasi ini selain dibangun sebagai tempat penetasan telur penyu dan pelepasan tukik ke laut, juga digunakan sebagai tempat beristirahat bagi penyu yang membutuhkan perhatian atau perawatan khusus.

Peresmian area ditandai dengan pelepasan 50 tukik ke laut dari bibir pantai oleh seluruh tamu undangan. Antara lain dilakukan oleh Direktur Perbenihan Tanaman Hutan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Mintarjo, Kepala Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu Badiah, dan Kirana Belly selaku Head of CSR Department Daihatsu Motor/" style="text-decoration:none;color:red;">PT Astra Daihatsu Motor.

Kirana Belly menyebut kerjasama Daihatsu dengan Balai Taman Nasional Kepulauan Seribu telah berlangsung sejak 2014. Pusat konservasi ini didukung dengan pemberian beragam fasilitas operasional, tak hanya oleh perusahaan tetapi juga melibatkan klub mobil Daihatsu.

Selain aspek wisata, para pengunjung konservasi ini juga dapat memperoleh edukasi untuk menjaga penyu sebagai salah satu satwa yang dilindungi. Perlindungan itu sangat dibutuhkan karena selain sebagai binatang purba yang langka, Indonesia termasuk negara prioritas dalam perlindungan satwa penyu. Pasalnya, dari tujuh spesies penyu di dunia, enam diantaranya terdapat di Indonesia.

Sebagai tambahan informasi, sepanjang bergulirnya program ‘Penyu Untuk Indonesia’, Daihatsu sudah membina empat konservasi yang terletak di Pulau Pramuka, Batu Hiu (Pangandaran, Jabar), Perancak (Bali), dan Pasir Jambak (Sumbar).

“Kepedulian Daihatsu terhadap pelestarian penyu juga telah dideklarasikan pada Our Ocean Conference 2018 lalu dengan dukungan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia,” terang Kirana Belly. (rnp)

 

TERKINI
Bengkel Siaga Suzuki Jadi Andalan Pemudik: Permintaan Melesat 56% Tahun 2024 PEVS 2024: Kendaraan Listrik Menjadi Wadah Komersial Bergengsi hingga Media Edukasi dan Unjuk Prestasi Pelajar Indonesia PEVS 2024 : Neta V-II Meluncur, Janjikan Kenyamanan Lebih dengan Banderol Harga Cuma Rp200 Jutaan Planet Ban Hadirkan Kampanye Keberlanjutan Industri Otomotif Dalam Bisnis!