BMW Astra Punya Treatment Khusus Untuk Mobil Anti Peluru

Selasa, 16/07/2019 16:21 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Sebagai grup dealer BMW terbesar di Indonesia, BMW Astra memiliki standar tinggi dalam melayani seluruh kebutuhan konsumen BMW dengan standar internasional.

Tak hanya melayani mobil BMW untuk harian, BMW Astra juga menangani mobil-mobil keamanan tingat tinggi atau mobil anti peluru, yang kebanyakan dipakai oleh petinggi negara dan beberapa kedutaan besar yang ada di Indonesia.

Namun, untuk penanganan mobil-mobil BMW anti peluru ini hanya bisa dikerjakan di BMW Sunter, Jakarta Utara.

"Kita menangani mobil anti peluru ini sejak tahun 2003. Jadi sejak tahun 2003, satu-satunya bengkel BMW di Indonesia yang menangani unit anti peluru hanya di Sunter. Kenapa, karena peralatan-peralatannya juga khusus," kata Achmad Sudradjat, Kepala Bengkel BMW Astra Sunter, Selasa (16/7/2019) di Astra Biz Center, BSD, Tangerang. 

"Bahkan alat yang dipakai untuk mengangkat kendaraannya itu berbeda karena sesuai speknya rata-rata mobil anti peluru itu beratnya hampir 4 ton, jadi nggak mungkin pakai alat yang biasa," lanjutnya.

Belum lagi beberapa peralatan lain seperti equipment mengganti bannya. Karena bannya juga khusus tidak seperti ban-ban pada umumnya. Jadi alat-alatnya paling lengkap di Sunter.

Saat ini, populasi kendaraan anti peluru merek BMW milik beberapa kedutaan berjumlah 17 unit dengan tingkat keamanan paling banyak di level 7.

"Paling banyak adalah level 7. Ini level security nya bukan level kendaraannya. Ada level 3,4,5, sampai 7. Untuk level 7 ini kacanya ditembak pakai AK47 aja itu nggak tembus," terang Fredy.

"Semua staf kami yang menangani mobil anti peluru itu juga sudah melalui pelatihan khusus. Perawatannya pun di ruangan khusus dan yang boleh masuk hanya teknisi khusus dengan mekanisme protokoler," paparnya.

Achmad menambahkan, kendaraan BMW anti peluru pernah digunakan saat era Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri. Saat itu, mobil yang digunakan Megawati adalah BMW seri E38.

Sedangkan presiden saat ini Joko Widodo memilih brand Jerman lainnya, yakni Mercedes-Benz sebagai mobil kepresidenan. (adr)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine