MOBIL STORY : Sejarah Mercedes Benz di Indonesia Dimulai Dari Sultan Soerakarta

Senin, 10/02/2020 19:26 WIB

mobilinanews (Jakarta) – Mercedes-Benz Indonesia merilis sejarah eksistensinya di Indonesia yang dimulai dari Sultan Soerakarta. 

Tonggak awal mobil pertama ditetapkan pada tahun 1894, yaitu Benz Victoria Phaeton dan telah tiba di Pulau Jawa. 

Delapan tahun kemudian, setelah Carl Benz membangun mobil pertamanya yang dikenal sebagai mobil pertama di dunia, sebuah kendaraan bermotor telah dimiliki oleh orang Indonesia. 

Sultan Soerakarta - sekarang Solo - Pakoe Boewono X memesan mobil Benz dari Pröttle & Co., sebuah perusahaan yang berlokasi di Passer Besar di Surabaya. 

Benz Victoria Phaeton diimpor dari Eropa dan bernilai 10.000 Gulden. Kendaraan tersebut, memiliki tenaga 5 HP, mesin satu silinder dengan perpindahan 2,0 liter dan dilengkapi dengan ban karet yang keras.

Pada era di mana sebagian besar transportasi darat terdiri dari sebuah kereta yang ditarik oleh kuda, maka kereta yang berjalan sendiri dan tanpa seekor kuda dianggap unik. 

Banyak orang di Jawa menyebutnya Kreta Setan. Sementara, mobil Daimler yang pertama kali hadir 13 tahun kemudian, yakni pada tahun 1907. 

Kendaraan tersebut bernama Britze Daimler, yang ditenagai oleh mesin 4-silinder 45 HP. Mobil ini juga merupakan milik Pakoe Boewono X.

Pada tahun 1934, Mercedes-Benz Tipe 500 K yang menggunakan supercharger masuk ke Indonesia. Mobil ini memiliki tenaga mesin 8 silinder dengan kapasitas 5,0 liter. 

Tanpa supercharger, tenaga maksimum yang dihasilkan yakni 100 HP. Namun dengan supercharger, daya ditingkatkan hingga tenaga maksimum mencapai 160 HP. 

Mobil 500 K mencapai kecepatan tertinggi 160 km/jam, ini merupakan suatu hal yang luar biasa untuk kendaraan buatan 1930-an yang berbobot cukup berat. 

Dengan ‘pondasi’ yang kokoh sejak lama, Mercedes-Benz sendiri pun telah menorehkan kiprah sukses yang sangat manis di Indonesia hingga kini. (anto)

TERKINI
Cara Mudah Merawat Cat Doff Pada Kendaraan, Yuk Simak! Hindari Tidur di Mobil Dengan AC Nyala, Hati-Hati Keracunan Gas CO GAC Aion Pakai Chasis Baterai Generasi Ke-3, Buat Mobil Listrik Lebih Aman Soal Isu BBM Pertalite Akan Dihapus, Pertamina Patra Niaga: Masyarakat Tak Perlu Khawatir