Bukan Karena Corona, General Motors Australia Akan Stop Penjualan Holden

Minggu, 22/03/2020 21:30 WIB

mobilinanews (Melbourne) - General Motors (GM) di Australia dan Selandia Baru mengumumkan akan menghentikan penjualan merek mobil Holden di negara kelahirannya ini.

Bukan karena efek Corona, langkah ini akan dilakukan sepenuhnya pada tahun 2021 akibat penjualannya yang terus menurun. 

Keputusan ini diambil setelah sebelumnya ada pemangkasan produksi untuk model Holden Commodore dan Astra. Diperkirakan, sekitar 600 orang yang bekerja di fasilitas perakitannya akan kehilangan pekerjaan.

GM mengungkapkan bahwa studio desain Melbourne dan fasilitas tes Lang Lang akan ditutup sebagai bagian dari langkah tersebut. Langkah yang sama berlaku untuk Maven dan Holden Financial Services.

Kilas balik rekam jejaknya, Holden didirikan pada tahun 1856 sebagai sebuah produsen pelana di Australia Selatan. 

Pada tahun 1908, Holden bertransformasi menjadi produsen mobil, sebelum akhirnya menjadi bagian induk perusahaan GM pada tahun 1931.  

Holden adalah merek otomotif terlaris di Australia selama hampir setengah abad berikutnya. Di Indonesia pun keberadaan mobil yang identik dengan mesin bongsor ini sangat populer di eranya.

Model terakhir yang dirakit Holden adalah Commodore V8 pada 20 Oktober 2017 lalu. Meski begitu, Holden masih memberikan jaminan dan penawaran servis bagi kendaraan baru.

Juga akan memberikan servis dan suku cadang hingga 10 tahun kedepan melalui jaringan purna jual di Australia dan Selandia Baru. 

Holden juga komitmen akan menangani jika ada masalah penarikan kembali (recall) atau masalah terkait keselamatan yang mungkin muncul di masa mendatang.

Mary Barra, CEO Gm menyebut pihaknya sedang merestrukturisasi operasi internasionalnya dan keputusan telah dibuat untuk menarik diri dari pasar secara global, berlaku untuk versi kemudi kanan.

Meski begitu, GM tidak akan meninggalkan pasar Australia sepenuhnya. GM dikabarkan sedang mengerjakan sub-merek yang dijuluki General Motors Specialty Vehicle.

Nantinya ,GM akan menjual model-model Chevrolet yang akan diimpor dari Amerika Serikat. Diantaranya  Camaro, Silverado, C8 Corvette, Tahoe dan Suburban. (anto)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine