Skema Tarif Transportasi Digodok Menhub, Bakal Naik?

Selasa, 16/06/2020 23:50 WIB

mobilinanews (Jakarta) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi tengah mengkaji skema tarif transportasi di masa New Normal. Tentunya berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

Sebelumnya, dalam webinar Studium Generale Binus University, Menhub Budi Karya menyebutkan okupansi transportasi umum secara nasional selama pandemi COVID-19.

Salah satunya okupansi transportasi angkutan regional dalam kota DKI Jakarta yang hanya mencapai 30 persen. 

"Kita sedang memetakan apa yang terjadi dari sektor perhubungan, berapa okupansi daripada moda-moda tersebut, apakah moda-moda itu survive. Kalau sekilas, udara itu baru 10%, kereta api juga 10%, yang sudah mendekati 30% itu angkutan regional seperti di Jakarta, Surabaya," ujar Budi Karya, Selasa (16/6/2020)

Rendahnya tingkat okupansi tersebut, tentu berdampak pada pendapatan pelaku usaha di sektor transportasi umum, sehingga biaya operasional dalam sektor tersebut pun meningkat.

Namun, Menhub Budi Karya mengatakan bahwa tarif angkutan tidak serta merta naik walaupun biaya operasional sektor tranportasi meningkat. H

"Harus ada keseimbangan antara tarif angkutan umum di masa normal baru dengan tingkat okupansi," kata Menhub yang telah sembuh dari COVID-19 pada April lalu.

Menhub Budi Karya juga menambahkan prioritas saat ini menjaga aspek kesehatan, dengan membuat transportasi umum lebih higienis, humanis, dan less contact.

Wah, semoga nggak naik deh tarif angkutan umum! (lila)

TERKINI
Prediksi Bos McLaren, Kepergian Adrian Newey Awal Eksodus di Red Bull Racing, Termasuk Max Verstappen Pengunjung PEVS 2024 Tembus 40.500 Orang, Transaksi Capai Rp400 Miliar! Sepakat Majukan Elektrifikasi, Mobil Anak Bangsa Tandatangani MoU Dengan Perusahaan Teknologi Hingga Survei Ramaikan PEVS 2024, Kosmik Gelar EV Funrace Bersama Axial Garage dan 645Magazine